TEMPO.CO, Padang - Gempa berkekuatan 5,5 Skala Richter menggetarkan Kota Padang, Selasa, 28 Agustus 2013 pukul 12.43 WIB
Menurut Sistem Peringatan Dini Tsunami Indonesia (InaTEWS) Badan Meteorogi Klimatologi dan Geofisika, gempa terjadi di 2.03 Lintang Selatan dan 100.66 Bujur Timur, dengan kedalaman 24 kilometer. Gempa yang berpusat 75 kilometer Barat Laut Pesisir Selatan Sumatera Barat dan 74 km Barat Laut Sungai Penuh Jambi ini tidak berpotensi tsunami.
Manajer Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat Ade Edward mengatakan, gempa ini merupakan bagian dari sistem patahan Sumatera. "Getaran sangat terasa di pesisir selatan dan Kota Padang," ujar Ade, Rabu 28 Agustus 2013.
Ade menduga, di kawasan Air Haji, Indropuro, Tapan Pesisir Selatan, diprediksi terjadi kerusakan ringan. "Ini lagi kita telusuri," ujarnya.
Gempa yang terjadi beberapa detik ini membuat beberapa warga Kota Padang panik. Jenni, warga yang saat terjadinya gempa berada di Rumah Sakit M Djamil, mengaku merasakan getaran gempa dengan kuat. Akibatnya, orang-orang berhamburan keluar. "Pasien di rumah sakit ini berhamburan keluar dan mereka panik," ujarnya saat berada di ruang kebidanan dan kandungan RSU M Djamil Padang.
ANDRI EL FARUQI
Terhangat:
Suap SKK Migas | Konvensi Partai Demokrat | Pilkada Jatim
Terpopuler:
Lurah Susan Akan Didemo Warga Lenteng Agung Besok
Ini Modal Jokowi buat 'Nyapres'
Warga Penolak Lurah Susan Juga Akan Demo Jokowi
Duit US$ 100 Terselip di Buku Pledoi Djoko Susilo
Warga Pluit Laporkan Jokowi ke Polisi
Jokowi Dilaporkan ke Polisi, Ini Komentar Ahok