TEMPO.CO, Surabaya-Gubernur Jawa Timur Soekarwo diangkat sebagai warga kehormatan (blateran) Madura. Pemberian itu berlangsung saat acara silaturahmi yang digelar Forum Komunikasi Blateran Madura di Surabaya, Selasa, 27 Agustus 2013 malam.
"Pengangkatan warga kehormatan terhadap gubernur tidak asal-asalan, tetapi sudah melalui proses dan kesepakatan sesepuh warga Madura," ujar salah satu tokoh Madura, Samuni, seperti dikutip Antara.
Kepada ribuan warga blater Madura yang hadir dalam acara tersebut, Samuni berpesan agar jangan sampai terpecah belah meski tidak lama lagi akan digelar pemilihan kepala daerah. Menurut Samuni, pihaknya dan masyarakat akan mengikuti apa yang sudah diimbau oleh sesepuh. "Inilah keistimewaan orang Madura. Kalau sesepuh sudah bilang 'A', semua juga ikut 'A'. Nah, semua sudah tahu apa yang dimaksud," ujarnya.
Sebagai simbol pengangkatan warga kehormatan, Pakde Karwo menerima Odheng Madura, yang merupakan topi tradisional setempat. "Terima kasih kami sampaikan kepada segenap warga Madura, khususnya Forum Komunikasi Blateran Madura. Merupakan sebuah kebanggan bisa berada di sini dan menerima odheng ini," kata Soekarwo.
Menurut dia, Madura merupakan salah satu aset paling berharga yang dimiliki bangsa Indonesia, khususnya Jawa Timur. Pihaknya berjanji akan lebih serius memperhartikan Madura dan mengembangkan kultur atau budayanya.
AGUSSUP