TEMPO.CO, Surakarta - Romo Clay Pareira tidak pernah mengira perjalanan pesawat Jakarta-Solo yang mestinya hanya butuh satu jam, molor menjadi hampir 12 jam. Wakil Direktur Akademis Akademi Teknik Mesin Industri (ATMI) Surakarta ini bahkan harus merasakan pengalaman yang lebih menyesakkan.
"Saya terpaksa bermalam di dalam pesawat," katanya ketika dihubungi Tempo, Selasa, 3 September 2013 sore. Semestinya pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-0530 berangkat dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu, 1 September 2013 pukul 19.30 dengan tujuan Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo.
Sekitar 150 penumpang sudah masuk ke badan pesawat dan duduk di kursi masing-masing. Namun hingga jam keberangkatan, tidak ada tanda-tanda pesawat bergerak, apalagi bersiap lepas landas. Pesawat tetap terparkir.
Tidak ada pengumuman apapun dari kru pesawat ihwal pesawat yang tak kunjung berangkat. Setelah para penumpang mulai resah, kemudian ada pengumuman dari pramugari bahwa pesawat belum berangkat karena menunggu izin terbang dari otoritas bandara.
"Lalu disambung pengumuman pilot yang mengatakan pesawat akan terbang sepuluh menit lagi," ujarnya. Tapi ditunggu hingga satu jam, pesawat tetap belum berangkat.
Penumpang yang mulai marah lantas meminta bertemu langsung dengan pilot. Penumpang meminta pilot memberikan penjelasan kenapa pesawat tidak segera berangkat. "Tapi pilot tidak mau keluar dari ruang kokpit," katanya.
Dengan perasaan kesal, penumpang kembali duduk di kursi masing-masing. Pramugari mengumumkan bahwa Lion Air menyediakan penginapan untuk penumpang karena penerbangan malam itu tertuna. Tapi hal itu tidak ditanggapi penumpang.
Penumpang tetap bertahan di dalam pesawat hingga pesawat diterbangkan ke Solo pada Senin, pukul 06.00 dan tiba di Solo sekitar satu jam kemudian.
"Kami menderita sekali. Tidak ada kepastian, bagaimana selanjutnya, dan kapan berangkat. Petugas Lion Air juga diam saja dan tidak aktif memberi penjelasan jika tidak ditanya," ujarnya.
UKKY PRIMARTANTYO
Berita Terpopuler:
Manchester United Dapatkan Fellaini dan Coentrao
Petinggi Polri Diduga Kecipratan Uang Labora
Kemenhub: Karyawan Lion Air Banyak yang Eksodus
Ozil Kenakan Nomor Punggung 11 di Arsenal
Kisah Penumpang Lion Air Kena Delay Empat Kali
Siapa Saja yang Kecipratan Duit Labora?