TEMPO.CO, Serang -Dua pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Serang Tubagus Haerul Jaman-Sulhi dan Wahyudin Djahidi-Iif Fariudin saling klaim kemenangan dalam perolehan suara di Pilkada Kota Serang, yang digelar Kamis, 5 september 2013. Jaman mendapatkan suara tinggi berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) Konsultan Citra Indonesia (KCI), sementara Wahyudin mendapatkan suara terbanyak berdasarkan real count saksi-saksi yang dimiliki.
Ketua tim pemenangan pasangan calon walikota dan wakil walikota serang Wahyudi Djahidi - Iif Fariudin, Bambang Janoko, mengatakan bahwa berdasarkan hasil real count pelaporan para saksi-saksi yang disebar di setiap TPS, penghitungan sementara menunjukkan pasangan Wahyudin-Iif unggul dibandingkan dengan Jaman-Sulhi.
"Hasil real count itu memperlihatkan pasangan Jaman-Sulhi hanya mendapatkan suara 34,9 persen, sementara Wahyudin-Iif 55,1 persen, disusul kemudian Fadli-Purwo 3 persen, Agus-Harto 2 persen, dan Delly-Agus 5 persen," kata Bambang Janoko.
Bambang Janoko mengklaim penghitungan berdasarkan real count lebih bisa dijadikan pegangan daripada quick count. Hasil real count yang dimiliki pihaknya berasal dari seluruh TPS yang ada di Kota Serang, berjumlah 979 TPS. Saat pencoblosan kemarin, tim Wahyudin-Iif menerjunkan 90 persen saksi dari total TPS yang ada. "Sampai ke MK pun sah hasil penghitungan kita ini karena ini data real. Dan satu-satunya calon yang punya saksi 90 persen, ya kita," tegas Bambang.
Direktur Konsultan Citra Indonesia (KCI) Barkah Patimahu mengatakan, bahwa berdasarkan hasil hitung cepat, persentase perolehan suara Jaman-Sulhi mencapai 56,89 persen, disusul Wahyudin-Iif 35,05 persen, Fadli-Purwo 2,95 persen, Agus-Harto 1,73 persen, dan Delly-Agus 3,38 persen. "Ada 417.123 pemilih yang kami ambil dari 220 TPS secara acak di seluruh Kota Serang. Hasilnya pasangan Jaman-Sulhi unggul di semua kecamatan," kata Barkah Patimahu.
Calon Walikota nomor urut 1 Tubagus Haerul Jaman mengatakan bahwa pihaknya masih yakin akan memenangkan Pilkada Kota Serang. Hanya saja, target yang semula mendapatkan 72 persen suara saat ini diturunkan menjadi 62 persen. Hal itu lantaran ia melihat partisipasi pemilih saat ini menurun, sehingga mustahil mendapatkan 72 persen suara.
"Saya tetap yakin akan menang dalam satu putaran. Mudah-mudahan pasangan kami kembali bisa memimpin Kota Serang. Kalau diberi amanah kami akan kedepankan kebersamaan untuk membangun Kota Serang," ujar Adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiah ini.
WASI'UL ULUM
Terhangat:
Vonis Kasus Cebongan | Jokowi Capres? | Jalan Soeharto
Berita populer:
Pilkada Riau, Calon Gubernur Saling Klaim Menang
Calon Presiden PDIP Mengarah ke Jokowi
Jaksa MP 'Pamer' Pistol Pernah Tangani Buruh Panci
Minta Murid Ukur Kelamin, Ini Kata Kemendikbud