TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengatakan pembebasan tanah untuk pembangunan ruas jalan tol Cikampek-Palimanan sudah tak ada masalah. Namun masih ada pembebasan lahan sebagian tanah yang belum selesai. "Ada sedikit, namun itu tak menjadi masalah," katanya di sela-sela rapat koordinasi dengan Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat di kompleks Senayan, Kamis, 5 September 2013.
Menurut Djoko, tol sepanjang 116 kilometer ini hanya tinggal masalah pembangunannya. "Semuanya sudah selesai. Bank sudah mengucurkan duitnya, tinggal masalah fisik di lapangan."
Djoko optimistis jalan tol tersebut selesai sesuai dengan rencana, yakni pada tahun 2015. "Saya masih ada keyakinan akan selesai tahun 2015. Mudah-mudahan selesainya di pertengahan tahun,” katanya.
Namun ia tak yakin kalau pembangunan tol Cikampek-Palimanan akan selesai pada tahun 2014. "Meskipun pembangunannya terus digenjot, saya tak yakin akan selesai."
Agustus lalu, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak mengatakan lahan untuk jalan tol trans Jawa yang melintasi Cikampek-Palimanan sudah dibebaskan. "Pembangunan diharapkan selesai pada 2015, dan terutama bisa digunakan untuk mudik," katanya.
Baca Juga:
Yang terpenting, kata Hermanto, paket seksi satu ruas Kanci-Pejagan dan Pejagang-Pemalang yang melalui Brebes segera rampung. Ia berpendapat, jika ruas tol Cikampek-Palimanan selesai, kepadatan arus kendaraan saat mudik dapat berkurang signifikan.
ERWAN HERMAWAN
Topik Terhangat
Delay Lion Air | Jalan Soeharto | Siapa Sengman | Polwan Jelita | Tes Penerimaan CPNS
Berita Terpopuler
Istri Jaksa Pamer Pistol Juga Kerap Berulah
Jaksa MP 'Pamer' Pistol Pernah Tangani Buruh Panci
Jaksa Pamer Pistol Diperiksa Pengawas Kejagung
Jatah BLSM Diambil Orang, Kakek Ini Meninggal
2 Polisi Bernama Agus, Selamatkan Nyawa Warga