TEMPO.CO, Jakarta - Catherine Kattie, 26 tahun, sudah tidak sabar menunggu produk kosmetik asal Negeri Ginseng ini masuk ke Indonesia. Pasalnya, produk bernama CC Cream keluaran perusahaan kosmetik Korea Selatan, Etude House, itu begitu populer belakangan ini di Asia.
CC Cream, singkatan dari color corrector cream atau care and corrector cream—bergantung pada merek yang memproduksi dan bahan apa yang banyak terkandung di dalamnya dengan fungsi yang berbeda-beda untuk wajah—disebut-sebut sebagai penyempurnaan produk yang sebelumnya pernah populer, yakni BB Cream alias blemish balm cream atau beauty balm cream.
Catherine sudah tidak tahan untuk menjajal kosmetik itu di kulit wajahnya. “Aku mulai pesan dan pakai tiga bulan lalu. Krim itu lebih melembapkan ketimbang BB Cream, sih. Jadi, aku pakai buat based aja,” kata Catherine, yang menulis blog kecantikan sekaligus pemilik www.misskattie.com, ketika dijumpai Rabu lalu.
Tidak berbeda dengan Catherine, blogger cantik yang banyak mengulas produk kecantikan di situs pribadinya, www.emilyrooms.com, Emily Rose, 29 tahun, juga ikut memesan CC Cream dari luar.
Menurut dia, CC Cream ini berbeda dengan BB Cream. Sebab, BB Cream hampir serupa dengan alas bedak (foundation) yang sifatnya lebih kepada menyamarkan noda-noda dan kekurangan di wajah, seperti flek atau bintik hitam, ditambah dengan fitur tabir surya.
“Sedangkan CC Cream ini pelembapnya lebih banyak. Gunanya untuk meratakan warna kulit wajah, tapi tidak begitu menyamarkan noda,” kata Emily.
Karena sifatnya yang lebih melembapkan dan meratakan kulit wajah itulah, Catherine biasanya menggunakan CC Cream terlebih dulu, baru kemudian ditumpuk dengan BB Cream untuk tampilan yang lebih optimal.
“CC Cream-nya sedikit aja, nanti hasil riasannya biasa terlihat glowy atau dewy (basah) kayak artis-artis Korea. Sedangkan kalau pakai BB Cream saja lebih terlihat matte (tak bersinar),” katanya.
GUSTIDHA BUDIARTIE
Topik Terhangat
Delay Lion Air | Jalan Soeharto | Siapa Sengman | Polwan Jelita | Tes Penerimaan CPNS
Berita Terkait
Miss World Ditolak, Panitia: Kami Tak Tutup Kuping
Pria Ini Koleksi Lebih dari 6.000 Barbie
Novel Baru Clara Ng Dari Kisah Nyata