Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bunda Putri di Kasus Sapi Adalah Istri Pejabat?

image-gnews
Putra ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, Ridwan Hakim. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Putra ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, Ridwan Hakim. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Matahari hampir mencapai pucuk langit di pengujung Januari 2013 yang basah. Ada tiga sosok berbincang melalui telepon seluler. Mereka adalah Presiden Partai Keadilan Sejahtera Luthfi Hasan Ishaaq, Ridwan Hakim yang merupakan anak Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, dan satu lagi biasa dipanggil Bunda.

Luthfi dan Ridwan beberapa kali dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi untuk diperiksa dalam kasus suap kuota impor daging sapi yang melibatkan Ahmad Fathanah. Sedangkan Bunda Putri baru terdeteksi ketika pembicaraan telepon itu diputar ulang tujuh bulan kemudian di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta.

Dalam persidangan Kamis pekan lalu, pembicaraan Bunda Putri dengan Luthfi diperdengarkan selama tiga menit. Suara si Bunda terdengar melengking. Tak ada logat yang bisa diurai dari ucapannya. Yang agak jelas, dia menyebut "zakat Istana", "Dipo", "Haji Susu", "Mas Bud", dan "Pak Tan". Luthfi pun menyebut Bunda sebagai sosok berpengaruh. "Bunda kan mengkondisikan para decision maker," ujar Luthfi dalam rekaman itu.

Kepada majelis hakim, Ridwan-yang teleponnya dipinjam Bunda-mengatakan perempuan itu telah menjadi mentor bisnisnya selama tiga tahun terakhir. Ia memanggilnya Bunda Putri, tinggal di Pondok Indah dan memiliki kebun pinang di Kalimantan. Namun Ridwan mengaku tak tahu lebih banyak mengenai sosok tersebut. Ia menangkis semua pertanyaan hakim mengenai Bunda. Begitu pula Luthfi, tak bersedia mengungkap identitas Bunda Putri.

Muhammad Assegaf, pengacara Luthfi, mengatakan kliennya tak pernah bercerita soal sosok misterius ini. Kedekatan Luthfi bisa diketahui dari komputer jinjing milik Rantara, staf ahli Luthfi. Laptop itu disita penyidik dari ruang kerja Luthfi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. Sedangkan Fathanah, terdakwa kasus impor daging sapi, juga mengaku tak kenal Bunda.

Informasi yang beredar menyebutkan, Bunda Putri adalah istri Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Hasanuddin Ibrahim. Dia disebut menjadi perempuan ketiga yang dinikahi Hasanuddin. Kemarin wartawan mencegat Hasanuddin di gedung DPR. Kepadanya diperlihatkan selembar foto perempuan dengan kulit muka kendur, bergincu tebal, berambut pendek, dan berkacamata.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Raut muka Hasanuddin berubah seketika saat melihat foto tersebut. Dia tak membenarkan ataupun menyangkal kedekatannya dengan Bunda Putri. "Saya tak mau ditanya soal rumah tangga," ucap Hasanuddin, pendek, sambil berlalu meninggalkan kerumunan wartawan. Pertanyaan pamungkas wartawan tentang identitas istrinya dijawab, "Namanya Nyonya Hasanuddin."

ANTON WILLIAM | NUR ALFIYAH | ALI AKHMAD

Berita Terpopuler Lainnya:
Ini Kejanggalan Sidang Cebongan Versi KY
Istri @benhan: Suami Diperlakukan Bak Perampok
Dalam Lima Bulan, Fathanah Beli 3 Mobil Mewah  

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

18 hari lalu

Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.


Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

16 November 2021

Mantan Ketua Umum Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq, keluar dari mobil tahanan saat tiba untuk menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Rabu, 22 Mei 2013. Luthfi terjerat kasus suap impor daging sapi dan divonis 18 tahun penjara dan denda Rp 1 miliar,  serta mencabut hak untuk dipilih dalam jabatan publik, lewat kasasi di MA. Dok. TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo
Mahkamah Agung Tolak PK Bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq

Mahkamah Agung menolak permohonan Peninjauan Kembali (PK) Luthfi Hasan Ishaaq yang dijatuhi vonis 18 tahun penjara.


Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

2 Juni 2020

02-peris-dagingSapiImpor
Bos PPI Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Impor Daging

PT PPI menyatakan pihak yang terlibat dalam dugaan suap impor daging sapi sudah tidak menjabat lagi di perusahaan.


3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

11 April 2020

Novel Baswedan mengenakan topi sebagai pelindung matanya dari cahaya saat menyapa awak media usai berlangsungnya rekonstruksi penyiraman air keras di kediamannya, Jakarta, Jumat, 7 Februari 2020. Novel mengatakan dia tidak ingin penglihatan mata kanannya memburuk karena lampu sorot yang digunakan saat reka adegan. TEMPO/Muhammad Hidayat
3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor Daging

Penyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.


Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

15 Agustus 2019

02-peris-dagingSapiImpor
Kadin Anggap Impor Daging Sapi Brasil Memicu Persaingan Sehat

Rencana impor daging sapi asal Brasil dinilai dapat memicu persaingan pasar daging yang lebih sehat di dalam negeri.


Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

13 Oktober 2018

Logo Indonesialeaks
Meski Anonim, Dokumen Indonesialeaks Sudah Diverifikasi

Direktur Eksekutif Tempo Institute, Mardiyah Chamim, mengatakan narasumber anonim dalam Indonesialeaks diterapkan untuk keselamatan informan.


Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

13 Juni 2017

Patrialis Akbar keluar dari mobil tahanan untuk menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, 6 April 2017. Patrialis Akbar ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan KPK pada akhir Januari 2017. ANTARA/Hafidz Mubarak A.
Patrialis Akbar Didakwa Terima Suap USD 70 Ribu dan Janji Rp 2 M

Mantan Hakim MK Patrialis Akbar didakwa menerima suap sebesar USD 70 ribu dan Rp 4,043 juta dari pengusaha daging impor Basuki Hariman.


Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

6 Maret 2017

Direktur Jendral Bea Cukai, Heru Pambudi memberikan keterangan kepada media terkait permasalahan impor KTP dan NPWP di Kantor Bea cukai Jakarta, 10 Febuari 2017. Tempo/Dian Triyuli Handoko
Investigasi Suap, KPK Minta Bea-Cukai Buka Data Impor  

Bea-Cukai diminta membuka data impor komoditas pangan.


Impor, Harga Daging Sapi Ditargetkan Rp 80 Ribu per Kg

23 Mei 2016

Pekerja tengah memasukkan sapi impor kedalam sebuah truk usai tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, 2 September 2015. Pemerintah akan mengimpor sapi potong dari Australia sebanyak 50.000 ekor yang dikirim secara bertahap. Tempo/Tony Hartawan
Impor, Harga Daging Sapi Ditargetkan Rp 80 Ribu per Kg

Pemerintah berencana mengimpor 10 ribu ton daging sapi.


Ayu Azhari Datangi KPK Bersama Abah Zalil, Tanya Soal Uang  

7 September 2015

Ayu Azhari menjawab pertanyaan wartawan saat meninggalkan Gedung KPK, Jakarta, 7 September 2015. Kedatangan Ayu Azhari ke KPK untuk menanyakan status uang miliknya yang disita KPK terkait kasus dugaan korupsi Ahmad Fathanah dalam kasus pencucian uang TPPU pada pengaturan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Ayu Azhari Datangi KPK Bersama Abah Zalil, Tanya Soal Uang  

Aktris cantik Ayu Azhari mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi pada Senin sore untuk bertanya soal uang dari Ahmad Fathanah.