TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo bakal menyampaikan pidato politik dalam acara Rapat Kerja Nasional Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang bakal dimulai hari ini. Jokowi mendapat kesempatan berpidato setelah Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Pengurus DPP PDIP yang juga panitia rakernas, Eva Kusuma Sundari mengatakan Jokowi didaulat memberi pidato dalam kapasitasnya sebagai kader dan pemimpin Jakarta. Dia membantah kesempatan Jokowi berpidato ini merupakan sinyal kuat bagi mantan wali kota Solo itu untuk ditetapkan sebagai calon presiden. “Dia kan penguasa Jakarta, kader terbaik, itu saja,” kata Eva saat dihubungi, Jumat, 6 September2013.
Menurut Eva, Rakernas yang mulai dibuka pukul 14.00 WIB siang nanti tak akan membahas banyak soal persiapan pencalonan presiden. Rapat akan fokus menyiapkan mesin dan kader untuk menghadapi pemilhan legislatif April 2014 nanti.
Meski begitu Eva mengatakan, Rakernas tak menutup kemungkinan untuk memberi kesempatan pada kader di daerah untuntu mengajukan kriteria calon presiden yang akan diusung. Kriteria ini akan menjadi masukan bagi Ketua Umum untuk menentukan sikap. Namun menurut Eva, Rakernas tak akan sampai memutuskan nama untuk ditetapkan menjadi capres. “Sekarang fokusnya pileg saja, kalau capres itu sebatas kriteria.”
Menjelang Rakernas, nama Jokowi memang sudah mulai ramai diusung sejumlah kader di daerah untuk menjadi capres PDIP. Bahkan deklarasi dukungan untuk Jokowi sudah terjadi di beberapa wilayah seperti Jawa Timur, Jawa Tengah dan Sumatera Barat. Namun hingga kini pengurus pusat partai masih enggan mengomentari pencalonan ini. PDIP masih memberikan mandat sepenuhnya pada Megawati untuk menetapkan calon presiden sesuai amanat di pertemuan Bali 2010 lalu.
IRA GUSLINA SUFA
Berita Lain:
Dukungan untuk Jokowi Menjadi Capres Mengalir
Jaksa Banding Vonis Ringan Pengemudi Juke Maut
Kenalkan Robot Baru di Transformers 4: Dinobots
Komisi Perhubungan Minta Lion Air Dijatuhi Sanksi
Semen Padang Taklukan Tampines Rover 2-0