Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Senin Lusa, Pengrajin Tahu-Tempe Mogok Produksi

image-gnews
Para pedagang tempe berunjuk rasa dan melakukan sweeping ke kawasan pembuatan tempe di Kelurahan Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta, Rabu (25/7). Massa dari Pengawas Pusat Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Primkopti) Kalideres menyatakan, aksi sweeping ini untuk menyikapi penolakan kenaikan harga kedelai sebagai bahan baku tempe yang dirasa membebani para produsen tempe. TEMPO/Aditia Noviansyah
Para pedagang tempe berunjuk rasa dan melakukan sweeping ke kawasan pembuatan tempe di Kelurahan Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta, Rabu (25/7). Massa dari Pengawas Pusat Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Primkopti) Kalideres menyatakan, aksi sweeping ini untuk menyikapi penolakan kenaikan harga kedelai sebagai bahan baku tempe yang dirasa membebani para produsen tempe. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua II Gabungan Koperasi Pengrajin Tahu dan Tempe Indonesia (Gakoptindo), Sutaryo, memastikan pada Senin lusa, 9 September 2013, para pengrajin pangan berbahan kedelai ini stop berproduksi. Aksi ini dilakukan serentak oleh para anggota koperasi di seluruh Indonesia. "Kami akan mogok selama tiga hari, dari Senin sampai Rabu," ujarnya kepada wartawan seusai diskusi Polemik Sindo Radio, di Cikini, Sabtu, 7 September 2013.

Aksi mogok produksi ini, menurut Sutaryo, merupakan protes para pengrajin tahu-tempe atas kenaikan harga kedelai yang tidak terkendali. "Selain stop produksi, kami juga memanfaatkan aksi ini untuk mengatur, menaikkan harga bersama-sama," tuturnya. Dalam rencana mereka, seusai mogok, harga tempe dan tahu akan dinaikkan sekitar 25 persen. "Ini kesepakatan seluruh anggota."

Harga kedelai saat ini telah mencapai Rp 8.900 sampai Rp 10.000 per kilogram, dari semula hanya Rp 7.000-7.500. Pasokan kedelai impor dituding menjadi penyebab mahalnya kedelai yang harus dibeli para pengrajin tahu dan tempe. Kebutuhan kedelai untuk produksi tahu dan tempe secara nasional mencapai 120-150 ribu ton per bulannya. Dari total kebutuhan kedelai nasional yang mencapai 1,8 juta ton setahun, 85 persen di antaranya digunakan para pengrajin tahu dan tempe, yang sebagian besar dipenuhi melalui kedelai impor.

Sebelumnya, kata Sutaryo, pengrajin menyiasati mahalnya kedelai dengan mengurangi ukuran tempe dan tahu yang mereka produksi. "Dengan begitu, harga jual produk tidak naik dan pengusaha tidak gulung tikar," dia menjelaskan. Namun, karena kenaikan harga kedelai semakin tinggi, para pengrajin tidak punya pilihan lain selain menaikkan harga. "Setelah harga naik, ukuran dan kualitas produk akan kembali seperti sebelumnya," kata dia.

Para pengrajin berharap, dengan melakukan aksi mogok, pemerintah segera melakukan langkah nyata untuk menurunkan harga kedelai sekaligus memastikan stok aman.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Menteri Perdagangan memang sudah mengatakan stok untuk dua bulan ke depan aman, tapi setelah itu bagaimana?" ujarnya. "Jika stok aman dan harga kedelai tidak mahal, para pengrajin akan kembali menjual tahu dan tempe dengan harga normal."

PRAGA UTAMA

Berita Terpopuler
Survei Capres 2014, Jokowi Tak Selalu Juara
Megawati Anggap Jokowi Penerus Soekarno
Tak Hanya @benhan, Ini 'Korban' UU ITE
Pengamat: PDIP Tak Berani Capreskan Jokowi


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ketahui 4 Manfaat dari Unsur Isoflavon dalam Kedelai

20 Januari 2023

Ilustrasi kacang kedelai. Sustainablepulse
Ketahui 4 Manfaat dari Unsur Isoflavon dalam Kedelai

Dikutip dari Healthline, kacang kedelai mengandung banyak nutrisi seperti protein, serta, karbohidrat, lemak, serta vitamin dan mineral.


Kedelai Impor vs Kedelai Lokal, Mana yang Terbaik Buat Tahu dan Tempe?

19 Januari 2023

Ilustrasi kedelai. ANTARA/Arif Firmansyah
Kedelai Impor vs Kedelai Lokal, Mana yang Terbaik Buat Tahu dan Tempe?

Menurut Ketua Umum Gakoptindo, Aip Syarifuddin, kedelai lokal sebenarnya bisa untuk produksi tahu dan tempe, dan kualitasnya tidak kalah kedelai impor


Tidak Hanya Tahu dan Tempe, Berikut Makanan Berbahan Utama Kedelai

19 Januari 2023

Ilustrasi kacang kedelai. Sustainablepulse
Tidak Hanya Tahu dan Tempe, Berikut Makanan Berbahan Utama Kedelai

Kedelai termasuk sumber protein yang berasal dari spesies kacang-kacangan dari Asia Timur.


Indonesia Masih Bergantung Impor Kedelai Dari Amerika, Ini Penyebabnya

12 Januari 2023

Seorang pekerja mengeringkan kacang kedelai impor di Rumah Tempe Indonesia, Cilendek, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 25 Februari 2022. Rumah Tempe Indonesia setiap harinya menghabiskan sebanyak 300 kilogram kacang kedelai impor yang diproduksi secara higienis serta ramah lingkungan untuk kemudian dipasarkan ke sejumlah supermarket di wilayah Jabodetabek dan diekspor ke Korea Selatan. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Indonesia Masih Bergantung Impor Kedelai Dari Amerika, Ini Penyebabnya

Indonesia masih sangat bergantung dengan kedelai impor dari Amerika sebab produksi dari dalam negeri masih sangat kurang


Harga Telur Meroket, Apa Sumber Protein Selain Telur?

11 Juni 2022

Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com
Harga Telur Meroket, Apa Sumber Protein Selain Telur?

Harga telur terus naik, bagaimana memenuhi kecukupan protein selain dari telur? 5 Jenis makanan ini puny akandungan protein tinggi pula.


Tempe di Sejumlah Pasar di Tangerang Ludes dalam 3 Jam

24 Februari 2022

Tempe di Sejumlah Pasar di Tangerang Ludes dalam 3 Jam

Meski harga naik dan ukuran tempe diperkecil, para pembeli saling berebut dan memborongnya di lapak Samsudin di Pasar Kemis Baru, Tangerang.


Produsen Sempat Mogok, Harga Tahu dan Tempe di Pasar Slipi Normal

24 Februari 2022

Produsen Sempat Mogok, Harga Tahu dan Tempe di Pasar Slipi Normal

Sejumlah pedagang tahu dan tempe di Pasar Slipi, Palmerah, Jakarta Barat tidak menaikkan harga jual meski produsen sempat mogok produksi


Harga Kedelai Semakin Tinggi, Produsen Tahu Tempe di Depok Kompak Mogok 3 Hari

21 Februari 2022

Produsen tahu tempe di Depok yang tergabung dalam Paguyuban Dadi Rukun Tempe melakukan aksi mogok bersama selama 3 hari menyikapi tingginya harga kacang kedelai. TEMPO/ADE RIDWAN
Harga Kedelai Semakin Tinggi, Produsen Tahu Tempe di Depok Kompak Mogok 3 Hari

Produsen tahu tempe di Depok ikut mogok kerja karena harga kedelai impor yang naik.


Top 3 Metro: Produsen Tahu dan Tempe Mogok 3 Hari, Anies Teken Perda APBD DKI

21 Februari 2022

Pekerja tengah menyelesaikan proses pembutan tempe di kawasan Kemayoran, Jakarta, Senin, 15 Februari 2021. Dilansir dari Bloomberg pada Ahad, 14 Februari 2021, harga biji kedelai berjangka untuk kontrak Maret 2021 terpantau naik. Tempo/Tony Hartawan
Top 3 Metro: Produsen Tahu dan Tempe Mogok 3 Hari, Anies Teken Perda APBD DKI

Produsen tahu dan tempe Jabodetabek mulai hari ini mogok produksi selama 3 hari menuntut pemerintah subsidi harga kedelai impor.


Mogok Produksi Tiga Hari, Paguyuban Sweeping Produsen Tahu dan Tempe

21 Februari 2022

Suasana pabrik tahu tempe di sentra produksi yang berlokasi di Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, Kamis, 7 Januari 2021. Tempo/Fajar Pebrianto
Mogok Produksi Tiga Hari, Paguyuban Sweeping Produsen Tahu dan Tempe

Para produsen tempe sweeping pengrajin yang masih membuat tahu dan tempe menjelang mogok produksi untuk memprotes kenaikan harga kedelai.