TEMPO.CO, Jakarta--Jika biasanya Hovercraft digunakan untuk kendaraan militer, apa jadinya jika kendaraan tanpa roda ini dijadikan mobil golf? Tentu makin asyik. Hovercraft, yang memakai bantalan angin bisa menembus pasir dan air. Sehingga pemain golf bebas mengendarainya melintasi semua medan di lapangan golf.

Produsen Hammacher Schlemer mengadopsi teknologi Hovercraft ke lapangan golf. Tak seperti kendaraan Hovercraft yang dikenal susah dikendalikan, Hammacher menjanjikan mobil terbang ini mudah dikendalikan dan efisien. Setangnya bergaya motor. Teknologi fly-by-wire terbalik membuat kemudi mobil ini padat, pengereman mudah serta bisa dikendalikan mundur. Hammacher juga menjanjikan mobil ini tak ribut seperti umumnya Hovercraft.

Dengan ditenagai mesih berdaya 65 tenaga kuda, mobil ini bisa melayang 9 inci di atas tanah dan dipacu maksimal 45 mph atau sekitar 80 km per jam. Jika dikendalikan dalam posisi mundur, kecepatan maksimalnya hanya 25 mph atau sekitar 40 km per jam.

Mobil berbobot 270 kg ini bisa menampung empat penumpang dengan dua tas golf. Dengan material terbuat dari komposit fiberglas dan busa urethane, mobil ini mengantongi standar US Cost Guard. Dengan kemampuan ini, tak heran mobil ini dijual dengan harga US$ 58 ribu sekitar Rp 640 juta. Harga ini sepuluh kali lipat dibanding harga mobil golf bertenaga listrik.

MARKETWATCH | HAMMACHER | NUR ROCHMITerhangat:Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Jokowi Capres? | Miss World

Baca juga:Tabrakan Maut Jagorawi, Ini Fitur Pengaman LancerPenjualan Daihatsu-Toyota Terganggu Libur LebaranAudi Incar 25 persen Pasar SUV MewahCuma 80 Unit, Audi Q5 PI Dibanderol Hampir Rp 1 M