TEMPO.CO, Jenewa - Chile sukses mengungguli tim kuat, Spanyol hingga paruh pertama berakhir, dalam pertandingan persahabatan di Stade de Geneve, Rabu, 11 September 2013. Dua gol dari Eduardo Vargas membawa Chile unggul sementara 2-1 atas La Furia Roja.
Chile tampil menjanjikan sejak pertandingan dimulai. Namun, sepakan Marcelo Diaz di menit-menit awal belum membuat Victor Valdes berkerja keras.
Pada menit kelima, Eduardo Vargas berhasil memaksimalkan kelengahan lini belakang Spanyol. Pemain Gremio itu sukses meneruskan umpan Mauricio Isla dengan tendangan yang mengarah ke pojok bawah.
Spanyol baru mendapatkan peluang di menit ke-17. Akan tetapi, Pedro Rodriguez terlalu bernafsu melepaskan tendangan yang mampu dihalau Gary Medel. Padahal, Santi Cazorla dan Roberto Soldado berada dalam posisi yang lebih menguntungkan.
Chile tak gentar dengan nama besar Spanyol. Tim besutan Jorge Sampaoli itu kerap merepotkan pertahanan La Furia Roja. Pada menit ke-27, Mauricio Isla dijatuhkan Sergio Ramos di dalam kotak terlarang. Namun, wasit tak menilai hal tersebut sebagai pelanggaran.
Spanyol akhirnya bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-37. Soldado memaksimalkan umpan silang Pedro dengan tandukan keras. Berselang tiga menit kemudian, Spanyol nyaris membalikkan kedudukan jika sepakan Fabregas tak membentur mistar gawang Claudio Bravo.
Satu menit menjelang babak pertama berakhir, Chile kembali mengungguli juara Piala Dunia 2010 itu. Vargas mencatatkan kembali namanya di papan skor setelah mendapatkan umpan matang dari Alexis Sanchez. Meski mendapat kawalan ketat dari Raul Albiol, Vargas berhasil melepaskan sepakan ke pojok bawah gawang Valdes.
Susunan pemain:
Spanyol:
Valdes; Arbeloa, Raul Albiol, Sergio Ramos, Monreal; Javi Garcia, Xavi, Fabregas; Cazorla, Pedro, Soldado.
Chile:
Bravo; Medel, M. Gonzaalez, Jara; Isla, Mena, Pizarro, Vidal, M. Diaz, E. Vargas, Alexis Sanchez.
GOAL | ANTONIUS WISHNU
