Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Cita-cita Anak Polisi yang Tewas Ditembak

image-gnews
Warga dan Anggota polisi melakukan salat gaib usai salat Jumat di Masjid di lingkungan Polres Metro Tangerang, Banten, (13/9). Mereka bersama mendoakan para anggota polisi yang telah gugur dalam tugas terutama yang menjadi korban penembakan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Warga dan Anggota polisi melakukan salat gaib usai salat Jumat di Masjid di lingkungan Polres Metro Tangerang, Banten, (13/9). Mereka bersama mendoakan para anggota polisi yang telah gugur dalam tugas terutama yang menjadi korban penembakan. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nuh menyempatkan dialog dengan anak-anak anggota kepolisian yang tewas ditembak orang tidak dikenal. Dialog dilakukan seusai Nuh memberikan santunan beasiswa untuk anak-anak tersebut hingga Sarjana satu (S1). (Baca berita penembakan polisi selengkapnya)

Setelah acara ditutup, Nuh langsung menuju podium dan memanggil para anak-anak dari Ajun Inspektur Satu Dwiyatno, Brigadir Kepala Ahmad Maulana, Ajun Inspektur Dua Kus Hendratma, dan Ajun Inspektur Dua Sukardi. Mereka diminta untuk ke depan. "Saya mau berdialog sebentar kepada anak-anak yang ditinggal ayahnya gugur dalam tugas," kata Nuh di gedung pertemuan Asrama Polisi, Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat, 13 September 2013.

Krisna, 12 tahun, putra dari Ajun Inspektur Satu Dwiyatna yang pertama kali diajak dialog dengan Nuh. Siswa kelas 1 SMP ini memiliki cita-cita untuk menjadi polisi seperti sang ayah. "Cita-citanya mau jadi Akpol," kata Krisna menjawab pertanyaan Nuh.

Mendengar jawaban Krisna, Nuh lantas bertanya motivasinya. "Saya bangga pada ayah, mau jadi seperti ayah," kata Krisna. "Mudah-mudahan kami doakan enam tahun lagi. Sekolah terus, kami doakan masuk Akpol," ujar Nuh.

Tidak hanya Krisna, putra pertama Brigadir Kepala Ahmad Maulana, Ahmad Aufa, 13 tahun, juga ingin menjadi polisi seperti sang ayah. "Mau jadi polisi nerusin bapak," ujar siswa kelas 2 SMP ini. "Kita doakan, tetap semangat," jawab Nuh.

Novita, 16 tahun, putri kedua dari Ajun Inspektur Dua Sukardi, juga bercita-cita menjadi polisi wanita. "Biar nerusin ayah. Ayah pernah berpesan harus rajin belajar," katanya yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Namun, air mata Novita tidak dapat dibendung ketika Nuh bertanya tentang kesan dia terhadap sang ayah. "Kesannya....," belum menuntaskan jawabannya, ia menangis dan menutupi mukanya dengan kerudung putih yang dipakainya. Berusaha menenangkan Novita, Nuh mengatakan, "Doakan terus sang ayah," sambil menepuk pudak Novita. Novita hanya mengangguk dan menghapus air matanya.

Lain dengan Adam, 15 tahun putra kedua Ajun Inspektur Dua Kus Hendratma, ingin menjadi akuntan. "Aku mau jadi akutansi, tapi kalau enggak masuk mau jadi polisi. Polisi pilihan kedua," ujar siswa kelas 1 SMA ini. Nuh langsung bertanya, "Apa yang bisa kamu banggakan dari sang ayah," tanya Nuh. Adam langsung menjawab, "Semangatnya, bapak sangat rajin dan tegas didik anak."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Nuh memberikan bantuan berupa beasiswa dan biaya bantuan hidup perbulan Rp 600-700 ribu per anak. "Kami tidak menghitung biayanya. Untuk yang mahasiswa itu termasuk beasiswa bidikmisi. Mereka bebas biaya di perkuliahan negeri maupun swasta," ujarnya.

"Beasiswa akan diberikan sampai S1, tapi kalau ada yang mau melanjutkan kami siapkan. Yang penting ini (pendidikan) kami amankan dulu," kata Nuh.

Nuh menjelaskan, bagi anak korban polisi yang gugur ini telah duduk di perguruan tinggi, maka biaya yang telah dikeluarkan dapat dikembalikan lagi. "Kalau sudah sampai tingkat dua misalnya, uang yang telah dibayarkan akan dikembalikan karena akan diganti dengan bidikmisi ini," ujarnya. (Baca: Polri: Gaji Polisi Indonesia Terendah di Asean)

AFRILIA SURYANIS

Berita Lainnya:

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

8 jam lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

9 jam lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

12 jam lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

14 jam lalu

Petugas melayani pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di ruangan Layanan Publik Polres Tegal, Jawa Tengah, Selasa 12 November 2019. Menurut petugas pelayanan, jumlah pemohon pembuatan SKCK untuk syarat pendaftaran CPNS 2019, dua hari terakhir meningkat hingga 50 persen dari biasanya 50 pemohon menjadi 100 pemohon. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.


Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

17 jam lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.


Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

1 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK.  TEMPO/Subekti.
Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.


Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

1 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.


5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

5 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.


Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

5 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.


Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

5 hari lalu

Kapolda Papua Barat bersama pimpinan TNI memberikan keterangan pres terkait kasus bentrok antara personel TNI AL dan anggota Brimob di Polresta Sorong Kota, Ahad, 14 April 2024. Foto: ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu
Bentrok TNI AL Vs Brimob di Sorong Berakhir Damai, Patroli Bersama Digalakkan Usai Baku Pukul

Pasca-bentrokan antara Brimob dan TNI AL di Pelabuhan Sorong, diketahui sebelumnya di beberapa daerah di Indonesia, konflik serupa pernah terjadi.