TEMPO.CO, Jakarta - TMC Polda Metro Jaya melaporkan pagi ini arus lalu lintas ke Masjid Jami Al-Munawwar, Pancoran, Jakarta Selatan, yang menjadi tempat persemayaman jenazah pemimpin Majelis Rasulullah, Munzir bin Fuad Al-Musawa, masih padat. "Masih terpantau padat hingga saat ini," ujar petugas TMC Polda Metro Jaya, Briptu Seno, ketika dihubungi Tempo, Senin, 16 September 2013.
Kepadatan itu, kata Seno, karena dua faktor. Pertama, karena masih banyaknya jemaat Munzir ke pancoran untuk melayat. Para jemaat itu datang dari arah Jalan Raya Pasar Minggu yang sejak semalam memang sudah ramai.
Faktor kedua, kemacetan ini berbarengan dengan jam berangkat ke kantor. Percampuran antara dua faktor ini membuat arus lalu lintas di sekitar Pancoran menjadi padat sehingga tak semua kendaraan bisa gas kencang. "Untuk tingkat kepadatannya relatif sama ya, tidak begitu banyak perubahan. Tapi, ini bisa meningkat sekitar Jam 07.00 atau jam 08.00 nanti," ujar Seno melengkapi.
Sebagaimana diketahui, Munzir menghembuskan napas terakhir dalam usia 40 tahun pada pukul 15.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, kemarin.
Jenazahnya disemayamkan di Masjid Jami Al-Munawwar. Sejak sore kemarin, ratusan jemaat dan pendukungnya berbondong-bondong datang ke masjid untuk melayat.
ISTMAN MP
Berita Terpopuler:
Munzir Almusawa Ramal Dirinya Meninggal di Usia 40
Gara-gara Ngobrol, Perwira Ini Diusir Kapolri
Halo, Saya Bunda Putri
Tiga Penyebab Organ Intim Penjual Kopi Dirusak
Selenggarakan Miss World, Hary Tanoe Merugi