TEMPO.CO, Jakarta - PT Pertamina mencatat terjadi peningkatan permintaan avtur selama musim haji tahun ini. Sama dengan tahun-tahun sebelumnya, tren peningkatan permintaan avtur pada musim haji mencapai sekitar 20 persen dari konsumsi normal harian.
Senior Vice President Fuel Marketing and Distribution, Suhartoko menyebutkan, konsumsi harian normal secara nasional sekitar 10 - 11 ribu kiloliter per hari. "Pasti bertambah sekitar 20 persen dan sudah dipersiapkan selepas Lebaran menjadi sekitar 13 ribu kiloliter per hari," kata Suhartoko saat dihubungi Tempo, Selasa, 17 September 2013.
Manajer Pemasaran Aviasi Pertamina, Eldi Hendry mengatakan, untuk Maskapai Garuda Indonesia, permintaan avtur meningkat 20 persen. Namun ia tak menyebutkan secara detil jumlah konsumsi avtur Garuda Indonesia dalam kondisi normal.
Eldi mengatakan, sepanjang Januari hingga Agustus 2013 ini bahan bakar ini baru 2,7 juta kiloliter dari target selama setahun 4,2 juta kiloliter. Adapun sepanjang tahun lalu, realisasi penjualan avtur mencapai 3,9 juta kiloliter.
Pada musim haji tahun ini, sejumlah bandar udara embarkasi haji, di antaranya Bandara Juanda, Surabaya; Sultan Hasanuddin, Makassar; Sepinggan, Balikpapan; Syamsuddin Noor; Banjarmasin; Adi Soemarmo, Solo; dan Bandara Internasional Lombok. Selain itu ada Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh; Hang Nadim, Batam; dan Minangkabau, Padang.
Tahun ini kuota haji Indonesia berkurang 20 persen menjadi 168.800 orang. Jumlah jamaah haji tersebut terdiri dari 155.200 haji reguler dan 13.600 haji khusus. Mereka dibagi dalam 484 kloter dan berangkat melalui 12 embarkasi. Pelaksanaan haji dimulai 10 September hingga 9 Oktober 2013.
AYU PRIMA SANDI
Topik Terhangat
Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Siapa Bunda Putri | Penembakan Polisi | Miss World | Misteri Sisca Yofie
Berita Terpopuler:
Munzir Almusawa Ramal Dirinya Meninggal di Usia 40
Gara-gara Ngobrol, Perwira Ini Diusir Kapolri
Halo, Saya Bunda Putri
Tiga Penyebab Organ Intim Penjual Kopi Dirusak
Selenggarakan Miss World, Hary Tanoe Merugi