Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pasek Sebut Partainya Paranoid  

Editor

Febriyan

image-gnews
Gede Pasek Suardika. TEMPO/Imam Sukamto
Gede Pasek Suardika. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrat Gede Pasek Suardika menuding partainya mengalami gejala ketakutan berlebihan atas kemunculan organisasi massa Perhimpunan Pergerakan Indonesia. Ormas ini dibentuk oleh Pasek bersama dengan eks Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. "Ini namanya paranoid. Masak macan takut sama anak kucing," kata Pasek di kompleks parlemen, Senayan, Kamis, 18 September 2013.

Pasek adalah satu dari sekian politikus Partai Demokrat yang kehilangan jabatannya karena menghadiri acara peluncuran PPI pekan lalu. Pasek dicopot dari posisi Ketua Komisi Hukum DPR dan digantikan oleh Ruhut Sitompul. Selain Pasek, Sekretaris Fraksi Demokrat Saan Mustopa juga dicopot dari jabatannya itu. Saan digantikan oleh Teuku Rifky Harsya.

Dia mengatakan, Demokrat tidak seharusnya takut kepada ormas yang dia didirikan. Dia beralasan, tidak ada aturan yang dia langgar ketika bergabung dengan ormas yang dibentuk Anas itu. Bahkan menurut dia, konstitusi menjamin hak seseorang untuk berserikat dan berkumpul. Dia mengatakan, politikus Demokrat lain banyak juga yang bergabung dengan ormas lain. “Macan takut sama kucing hanya ada di film kartun. Di alam nyata mana ada,” ujarnya.

Politikus asal Bali ini juga mengkritik gaya kepemimpinan Syariefuddin Hasan selaku Ketua Harian Partai Demokrat. Menurut dia, Syarief belum memiliki kemampuan untuk membawa organisasi sebesar Demokrat. Ibaratnya, kata dia, Syarief baru memiliki SIM C, tetapi sudah berani mengemudikan bus. Dia khawatir, Partai Demokrat yang dipimpin Syarief akan oleng ke kiri dan kanan. "Kasihan penumpangnya."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga hari ini, Pasek mengatakan masih tetap memimpin rapat Komisi Hukum dengan agenda uji kelayakan dan kepatutan calon hakim agung. Dia justru berharap uji kelayakan dan kepatutan hakim agung berjalan lancar sehingga ketika Ruhut menduduki posisinya, tugasnya berjalan dengan lancar.

WAYAN AGUS PURNOMO

Berita Lainnya :
Saan Dipecat sebagai Sekretaris Fraksi Demokrat
Soal Ruhut Sitompul, PPP: Mau Jadi Komisi Kucing?
Ruhut Sitompul Resmi Jadi Ketua Komisi Hukum
Demokrat: Pernyataan Anas Sudutkan Demokrat
Para Kiai NU Dukung Mahfud MD Sebagai Capres

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Moeldoko menyambut kedatangan redaksi Tempo.co di Kantor Staf Presiden. (Foto: TEMPO/Dimas Prasetyo)
Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat


Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas


Jelang Pilpres 2024, Beberapa Parpol Ini Potensial Jadi Rumah Ridwan Kamil

7 Oktober 2021

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil saat bersilahturahmi dengan Paguyuban Pasundan Papua di Yonif 751, Jayapura, Jumat (1/10/2021). (Foto: Yogi Prayoga S/Biro Adpim Jabar)
Jelang Pilpres 2024, Beberapa Parpol Ini Potensial Jadi Rumah Ridwan Kamil

Moncernya karier dan tingginya popularitas Ridwan membuat sejumlah partai mendekatinya. Berikut jejak kedekatan Ridwan Kamil dan sejumlah parpol


Meutya Hafid Jadi Ketua, Ini Anggota Komisi I DPR 2019-2024

29 Oktober 2019

Meutya Hafid. TEMPO/Nickmatulhuda
Meutya Hafid Jadi Ketua, Ini Anggota Komisi I DPR 2019-2024

Utut Adianto dari PDIP, Bambang Kristiono dari Gerindra, Teuku Riefky Harsya dari Demokrat dan Abdul Kharis Almasyhari dari PKS menjadi wakil ketua.


Mengurai Kasus Dokumen Palsu JR Saragih

19 Maret 2018

Jopinus Ramli Saragih atau JR Saragih. Dok Tempo
Mengurai Kasus Dokumen Palsu JR Saragih

Kasus dokumen palsu yang menjerat bakal calon Gubernur Sumatera Utara Jopinus Ramli Saragih atau JR Saragih terus bergulir.


Partai Demokrat Siapkan AHY sebagai Pemimpin Baru Setahun Lalu

12 Maret 2018

Komandan Komando Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat untuk Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY usai bertemu Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto di kantor Kemenko Polhukam, 7 Maret 2018. TEMPO/Hendartyo Hanggi
Partai Demokrat Siapkan AHY sebagai Pemimpin Baru Setahun Lalu

Pada acara puncak Rapimnas Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhono atau AHY mengajak generasi muda bergabung dengannya.


AHY Berpidato, Demokrat: Kami Tawarkan AHY sebagai Pemimpin Baru

12 Maret 2018

Presiden Joko Widodo  berjabat tangan dengan Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono disaksikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat membuka Rapat Pimpinan Nasional  (Rapimnas) Partai Demokrat 2018 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3).  ANTARA/Yulius Satria Wijaya
AHY Berpidato, Demokrat: Kami Tawarkan AHY sebagai Pemimpin Baru

Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan optimistis pidato politik AHY mampu mendorong elektabilitasnya sebagai pemimpin.


Pengamat: Demokrat Akan Diuntungkan Jika Bergabung dengan Jokowi

12 Maret 2018

Presiden Joko Widodo menghadiri Rapat Pimpinan Nasional  (Rapimnas) Partai Demokrat 2018 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3). Foto: Biro Pers Setpres
Pengamat: Demokrat Akan Diuntungkan Jika Bergabung dengan Jokowi

Partai Demokrat menyatakan akan mengusung capres dan cawapres dalam pilpres 2019.


Kala AHY Sampaikan Pidato Politik Tanpa Baca Naskah

12 Maret 2018

Presiden Joko Widodo  berjabat tangan dengan Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono disaksikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat membuka Rapat Pimpinan Nasional  (Rapimnas) Partai Demokrat 2018 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3).  ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Kala AHY Sampaikan Pidato Politik Tanpa Baca Naskah

Dalam pidato politiknya, AHY menyatakan kesiapannya menjadi pemimpin muda Partai Demokrat.


AHY: Partai Demokrat Tidak Bisa Jalan Sendiri, Perlu Berkoalisi

11 Maret 2018

Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat untuk Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 Agus Harimurti Yudhoyono seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, 6 Maret 2018. TEMPO/Ahmad Faiz
AHY: Partai Demokrat Tidak Bisa Jalan Sendiri, Perlu Berkoalisi

AHY menutup Rapimnas Partai Demokrat dengan pidato politik. Namun AHY tidak gamblang menyebut calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung.