Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Juragan Kedelai Tewas Ditindih 160 Kilo Kedelai  

image-gnews
Kedelai. ANTARA/Dedhez Anggara
Kedelai. ANTARA/Dedhez Anggara
Iklan

TEMPO.CO, Slawi - Kawanan perampok mulai menyasar toko kedelai. Ringen Rekawati, 58 tahun, juragan kedelai di Desa Adiwerna, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, tewas kehabisan napas akibat perampok menindih tubuhnya dengan dua karung kedelai, Ahad malam, 22 September 2013.

Tiap satu karung kedelai itu beratnya 80 kilogram. Ringen ditemukan dalam kondisi kritis di toko kedelai yang bersebelahan dengan rumahnya, sekitar pukul 22.00 WIB. Meski sempat dilarikan keluarganya ke Rumah Sakit Umum Islam Muhammadiyah Singkil, Adiwerna, nyawa Ringen tetap tidak tertolong.

Informasi yang dihimpun Tempo, korban ditemukan keluarganya dalam posisi tertelungkup, terikat, dan mulut diplester. Dikonfirmasi via telepon, Senin siang, 23 September, Kepala Kesatuan Reserse dan Kriminal Kepolisian Resor Tegal, Ajun Komisaris Sugeng, membenarkan informasi itu. Namun, saat polisi tiba di lokasi kejadian, korban sudah dilarikan ke rumah sakit oleh pihak keluarga.

Menurut Sugeng, olah TKP sudah dilakukan Ahad malam, dan polisi menduga pelaku melakukan pencurian dengan kekerasan terhadap korban. "Pelakunya diduga lebih dari satu orang," kata Sugeng.

Namun, polisi belum tahu berapa total kerugian korban akibat perampokan itu. Polisi juga belum bisa menjelaskan kronologi kasus perampokan itu. Hingga Senin siang, polisi masih memeriksa enam saksi. "Kasus ini masih kami dalami," ujar Sugeng.

Sejak olah tempat kejadian perkara di kios korban hingga di Gedung Bela Duka dan Abu Yayasan Tridharma Kota Tegal, tempat jenazah korban disemayamkan, polisi tidak banyak memberikan informasi kepada awak media.

Seluruh keluarga dan kerabat korban juga memilih bungkam dengan dalih masih berduka. Namun, dari pengamatan Tempo, tidak seorang pun dari mereka yang histeris atau menangis ketika menunggui jenazah korban di Gedung Bela Duka dan Abu, Senin dinihari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sumber Tempo di Polres Tegal menuturkan, kasus perampokan itu pertama diketahui saat seorang penarik becak bertandang ke kios korban untuk menyerahkan titipan uang dari pelanggan kedelai. Penarik becak itu mengetuk pintu toko korban berkali-kali, namun tidak ada balasan.

Selanjutnya, penarik becak itu mendatangi rumah Hendra, anak korban yang membuka toko tak jauh dari toko korban. "Hendra masuk ke dalam toko dan menemukan ibunya sudah sekarat. Sedangkan penarik becak itu hanya menunggu di luar," sumber itu mengungkapkan.

Karena kasus itu terlambat dilaporkan, polisi baru tiba di lokasi kejadian setelah korban dilarikan ke Rumah Sakit Umum Islam Muhammadiyah Singkil. Selama proses olah TKP berlangsung di dalam toko, seratusan warga sekitar berkerumun di luar garis polisi.

"Toko kedelai itu biasanya buka sampai malam, sekitar pukul 20.00 WIB," kata Maesah, 50 tahun, tetangga korban. Menurut Maesah, korban tinggal sendirian di rumah yang bergandengan dengan rumahnya itu. "Terkadang ada anaknya yang datang," ujarnya.

DINDA LEO LISTY



Berita populer:

BlackBerry Tarik Aplikasi BBM di Android
Teriakan Jebret Iringi Kemenangan Timnas U-19
Labora Sitorus: Saya Mau 'Dibunuh' Atasan
Ini 7 Korban Kecelakaan Maut Senayan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.


DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

7 Juli 2023

Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Ismail saat rapat program prioritas PT Pembangunan Jaya Ancol 2023 di Ruang Rapat Komisi B, Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.


Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

7 Juli 2023

Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu 17 Mei 2023. TEMPO/Subekti.
Cara Heru Budi Cek Blok G Pasar Tanah Abang yang Diduga Jadi Sarang Preman dan Tempat Nyabu

Blok G Pasar Tanah Abang diduga menjadi sarang preman dan tempat menggunakan narkoba. Begini cara Pj Gubernur DKI Heru Budi memastikan kabar tersebut.


Waspada Ranjau Paku di Kawasan Gatot Subroto, Begini Tips Menghindarinya

2 Juli 2023

Penebar Ranjau Paku Terancam 9 Tahun Penjara
Waspada Ranjau Paku di Kawasan Gatot Subroto, Begini Tips Menghindarinya

Ranjau paku marak ditemukan di ruas-ruas jalan protokol di Jakarta seperti Jalan Gatot Subroto dan MT Haryono.