TEMPO.CO, Kupang - Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada hari ini, Senin, 23 September 2013 menggelar pemilu kepala daerah (pilkada) putaran kedua yang akan diikuti 82 ribu pemilih di daerah itu.
Pilkada putaran kedua ini akan diikuti oleh dua pasangan calon, yakni Elias Djo-Paulinus Nuwa Veto dan pasangan Servasius Podhi-Ibrahim Yusuf yang pada putaran pertama 8 Juli 2013 lalu berhasil menggungguli lima pasangan calon lainnya.
"Proses pencoblosan masih berlangsung di Nagekeo," kata juru bicara KPU NTT, Djidon de Haan, yang dihubungi Tempo, Senin, 23 September 2013.
Pilkada Nagekeo putaran kedua ini, menurut dia, telah diambil-alih oleh KPU NTT karena kelima anggota komisioner KPU Nagekeo telah diberhentikan oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Para komisioner dinilai melanggar kode etik. "Penyelenggaraan pilkada ini dilakukan oleh KPU NTT," katanya.
Dengan demikian, lanjutnya, jumlah pemilih pada pilkada putaran kedua ini tidak mengalami perubahan karena KPU NTT hanya melanjutkan proses pilkada tersebut. "Jumlah pemilihnya tetap," katanya.
Pada putaran pertama, pasangan calon Elias Djo-Paulinus Nuwa Veto yang diusung partai Golkar berhasil meraih suara terbanyak pertama, yakni 19.354 suara atau 28,62 persen, dan Servasius Podhi-Ibrahim Yusuf dari calon independen meraih suara terbanyak kedua 13.188 suara atau 19,50 persen.
YOHANES SEO
Topik Terhangat
Penembakan Polisi
Tabrakan Anak Ahmad Dhani
Mobil Murah
Miss World
Info Haji