TEMPO.CO, Yogyakarta - Sony Dwi Kuncoro dan Dionysius Hayom Rumbaka bertemu di babak semifinal turnamen bulu tangkis Yonex Sunrise Indonesia Open 2013 Grand Prix Gold di Yogyakarta. Unggulan kedua dan unggulan ketiga dari Indonesia ini lolos ke semifinal dengan menyingkirkan lawan mereka pada babak perempat final, Jumat, 27 September 2013.
Sony menyisihkan unggulan ketujuh dari Thailand, Suppanyu Avihingsanon, 15-21, 21-11, 21-13. Sementara Hayom menyingkirkan rekannya dari Indonesia unggulan kedelapan, Wisnu Yuli Prasetyo, 21-15, 21-18.
Dengan demikian pertandingan babak semifinal tunggal putra didominasi penuh pemain-pemain Indonesia. Sebelumnya dua pemain Indonesia, Tommy Sugiarto dan Simon Santoso, memastikan ke babak semifinal. Kedua pemain juga akan saling berhadapan di babak semifinal.
Pada tunggal putri, Lindaweni Fanetri yang ditempatkan sebagai unggulan pertama tumbang di babak perempat final. Lindaweni di luar dugaan dijinakkan pemain Cina bukan unggulan, Xue Yao, 21-19, 21-16.
Xue selanjutnya di babak semifinal menghadapi tunggal putri Indonesia yang juga bukan unggulan, Marie Febe. Maria di babak perempat final menang 21-13, 23-21 atas rekannya sesama pemain Indonesia unggulan kedelapan, Febby Angguni.
Semifinal tunggal putri lainnya mempertemukan unggulan kedua dari Indonesia, Aprilla Yuswandari, dengan pemain Cina bukan unggulan, Di Xuo. Aprilla di perempat final lolos dari hadangan Hana Ramadhini juga dari Indonesia, 21-12, 21-15. Sedangkan Di Xua menyisihkan pemain putri Indonesia unggulan keempat, Belaetrix Manuputi, 21-19, 21-14.
Pada ganda putra, pertandingan babak semifinal juga sepenuhnya dikuasai pemain-pemain Indonesia. Ronald Alexander/Selvanus Geh menghadapi unggulan kelima, Gideon Markus Fernaldi/Markis Kido. Unggulan ketujuh, Berry Angriawan/Ricky Karanda Suwardi, menantang unggulan kedua, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra.
Sukses di ganda putra itu sayangnya gagal diikuti ganda putri Indonesia, karena hanya pasangan Aprilsasi Putri Lejarsar Variella/Vita Marissa yang lolos ke semifinal. Ganda putri Indonesia unggulan keempat ini lolos setelah menaklukkan ganda Indonesia lainnya unggulan kelima, Nitya Krishinda Maheswari/Greysia Polii, 21-19, 21-16.
Pada ganda campuran, pemain Indonesia bukan unggulan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja menyusul dua ganda campuran Indonesia lainnya ke babak semifinal. Edi/Gloria lolos ke semifinal setelah di perempat final menyisihkan ganda campuran Malaysia juga bukan unggulan, Jian Guo Ong/Yin Loo Lim, 21-10, 21-12.
Di semifinal. Edi/Gloria bertemu unggulan kedelapan dari Indonesia, Praveen Jordan/Vita Marissa.
BWF | AGUS BAHARUDIN