TEMPO.CO, London -- Maraknya kasus terorisme yang melibatkan kelompok Islam ekstrimis membuat nama baik umat muslim menjadi tercemar. Sebuah survei mengungkapkan bahwa banyak anak muda Inggris tidak percaya pada umat muslim. Bahkan, mereka merasa Inggris akan lebih baik jika di negara ini tidak ada umat muslim.
Dilansir laman BBC, Rabu, 25 September 2013, sebanyak 27 persen anak muda Inggris tidak percaya pada umat muslim. Survei yang dilakukan pada 1000 anak muda berusia 18-24 tahun ini senada dengan survei publik lainnya yang menyebutkan sekitar 60 persen warga Inggris memiliki citra negatif terhadap umat muslim.
Tidak hanya umat umat muslim, umat agama lain juga dilibatkan dalam survei ini. Survei mengungkap sebanyak 16 persen anak muda Inggris tidak percaya pada umat Hindu, 15 persen tidak mempercayai orang-orang Yahudi, sebanyak 13 persen tidak mempercayai umat Buddha, dan 12 persen mengatakan mereka tidak percaya umat Kristen.
Berbagai hal menjadi alasan ketidaksukaan mereka terhadap umat muslim. Sebanyak 26 persen peserta survei menyebutkan mereka terpengaruh oleh kelompok teror luar negeri. Sementara 23 persen lainnya menyebutkan pandangan buruk mereka dipengaruhi oleh pemberitaan di media, sedangkan 21 persen lainnya mengatakan keterlibatan muslim Inggris dalam aksi terorisme turut memengaruhi pandangan mereka terhadap umat muslim.
Namun demikian, kebanyakan dari mereka sependapat bahwa Islam adalah agama yang cinta damai. Sebanyak 48 persen menyatakan setuju bahwa Islam adalah agama yang cinta damai, sedangkan 27 persen lainnya tidak setuju.
BBC | ANINGTIAS JATMIKA
Terhangat
Lurah Lenteng Agung | Mobil Murah | Kontroversi Ruhut Sitompul
Berita Terpopuler
Jokowi: Lurah Susan Tak Akan Dipindah
Ini Pengakuan Tersangka Penyekap Penjual Kopi
Ahok Tuding Ada Provokator Demo Lurah Susan
Perempuan Cantik di Seputar Narkoba
Demo Lurah Susan, Pengamat: Politik Dalih Agama