TEMPO.CO, Makassar - Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat, Inspektur Jenderal Burhanuddin Andi melepas sepuluh anggota Brigade Mobile (Brimob) yang akan bergabung dengan aparat dari kepolisian daeral lainnya dalam rangka napak tilas sejarah perjuangan Bhayangkara Polri, khususnya di wilayah Sulawesi.
Aparat itu akan menempuh perjalanan dari Desa Watu Maeta, Kecamatan Pamona Selatan, Kabupaten Pendolo, Sulawesi Tengah, yang masuk etape 21, sampai ke Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Setelah perjalan itu selesai, pada 14 November mendatang, mereka akan berkumpul dengan peserta dari seluruh Indonesia di Markas Brimob Polri, Jakarta nanti.
"Ini bukan sekedar seremoni belaka. Namun bagaimana kita mampu membangun dan menumbuhkan semangat juang serta korsa dalam tubuh Polri," kata Burhanuddin dalam sambutannya di Markas Polda Sulawesi Selatan, Ahad, 6 Oktober 2013.
Kegiatan pelepasan regu kemarin dihadiri Panglima Komandan VII Wirabuana Mayor Jenderal Bachtiar, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin, serta pihak Pangkoopsau II Makassar, serta Komandan Lantamal VI Makassar.
Burhanuddin menambahkan, kegiatan itu adalah kebutuhan bagi lembaga kepolisian sebagai diri aktualisasi guna menumbuhkan semangat perjuangan, patriotism, jiwa korsa, serta soliditas dari seluruh unsur yang ada. "Ini juga adalah kegiatan dalam menumbuhkembangkan Tri Brata dan Catur Prasetya dalam sanubari insane Bhayangkara Polri," ujar Burhanuddin.
Baca Juga:
Kepala Satuan Brimob Polda Sulawesi Selatan dan Barat, Komisaris Besar Arifin, menambahkan dalam perjalanan menuju Sulawesi Tenggara akan mendapatkan tugas khusus.
"Mereka akan mengunjungi titik-titik pertempuran yang pernah ditempati Polri berperang melawan penjajah," ujarnya.
Irfan Abdul Gani
IRFAN G
Topik Terhangat
Ketua MK Ditangkap
Amerika Shutdown
Pembunuhan Holly Angela
Edsus Lekra
Info Haji
Berita Terpopuler
Airin di Amerika ketika Chaeri Ditangkap KPK
Majelis Kehormatan Diminta Cepat Putuskan Akil
Tempat-Tempat Siswa Biasa Merokok
Presiden Minta KPK Percepat Kasus Suap Ketua MK
Pemerintah Akan Bentuk PP Pengawasan Hakim MK