TEMPO.CO, Nova Scotia – Paus memang dikenal sebagai hewan yang soliter. Inilah yang membuat mereka begitu mudah dicintai. Tingkahnya yang cerdas dan ternyata suka menolong membuat siapa saja yang melihatnya menjadi tersentuh.
Dilaporkan laman Huffington Post, Jumat, 4 Oktober 2013, peristiwa yang terjadi di lepas pantai Nova Scotia, negara bagian Kanada, pada Minggu kemarin, 30 September, sungguh mengharukan. Seekor paus bungkuk yang bernama Foggy tanpa sengaja terbelit jaring lobster.
Petugas pantai setempat langsung menelepon tim penyelamat paus yang berjanji akan tiba sekitar 90 menit kemudian. Lalu, datanglah Grommet, si paus bungkuk betina. Ia mengitari jaring dan melihat temannya terjebak. Mungkin ia merasa iba, tapi tak mampu membantu banyak.
Tak lama berselang, datanglah tim penyelamat. Selama 45 menit, tim penyelamat berusaha membebaskan Foggy. Dan, selama itu pula, Grommet si paus betina mengintai. Ia menunggu tim penyelamat membebaskan Foggy. Ketika Foggy berhasil diselamatkan, Grommet langsung melompat kegirangan di udara. Pengamat paus bahkan belum pernah melihat kejadian seperti ini sebelumnya.
Christine Callaghan, seorang pemandu wisata, mendokumentasikan seluruh operasi penyelamatan ini. ia berbagi cerita dan foto di akun Facebook agen wisatanya.
“Saya berusaha memikirkan kata-kata yang cukup untuk bisa menggambarkan pengalaman luar biasa ini,” ujar Callaghan. Ia menuturkan, ini merupakan pengalaman tak terlupakan. Ia merasa beruntung bisa menyaksikan penyelamatan Foggy dan rasa empati Grommet.
Setelah Foggy berhasil selamat, ia berenang menuju arah Grommet. Mereka kemudian melayang berdua di udara. Sungguh perayaan yang spektakuler. Dengan empati luar biasa seperti ini, harusnya pemburu tak akan tega menangkap mereka.
HUFFINGTON POST | ANINGTIAS JATMIKA
Berita Terpopuler Lainnya
Mobil Mewah Adik Atut Pencucian Uang?
5 Tuntutan Jawara Banten Terkait Ratu Atut
Berbentuk Pil, Sabu di Ruangan Akil Model Baru