TEMPO.CO, Mojokerto - Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan hingga kini belum menerima laporan kerusakan candi akibat kebakaran yang terjadi di pegunungan Penanggungan. Seluas 30 hektare hutan di kawasan pegunungan yang terletak di Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan itu dilalap api pada Selasa, 15 Oktober 2013.
Kepala BPCB Trowulan, Aris Soviyani, mengatakan kebakaran tak akan sampai merusak candi yang dibangun dari batu. Bahkan, kata dia, kebakaran di pegunungan setempat justru bisa memunculkan situs baru yang selama ini terpendam atau tertutup tanaman liar. “Uniknya, kebakaran malah bisa memunculkan candi baru (yang selama ini terpendam),” kata Aris saat dihubungi, Rabu, 16 Oktober 2013.
Kebakaran akibat suhu panas di pegunungan setempat, menurut dia, bisa membantu penemuan situs baru, terutama candi. “Sudah sering setelah kebakaran lalu turun hujan dan longsor, lalu muncul (kelihatan) candi (yang sebelumnya terpendam),” ucapnya.
Di kawasan pegunungan Penanggungan, menurut dia, hingga kini sudah ditemukan sekitar 48 candi. Antara lain Candi Sinta, Candi Putri, dan Candi Sodel. Ukuran candi yang ada rata-rata kecil, bahkan ada yang hanya 4 x 4 meter. Sebagian besar candi itu justru ditemukan setelah terjadi kebakaran.
Menurut Aris, kebakaran yang kerap terjadi pada musim panas tidak sampai mengancam situs, terutama candi-candi yang sudah ada. “Sebab terbuat dari batu dan tahan dengan api,” katanya.
Candi-candi tersebut, dia menjelaskan, merupakan peninggalan masyarakat era Majapahit akhir sebagai tempat pemujaan.
Adapun Kepala Kepolisian Sektor Trawas, Ajun Komisaris Sukarni, mengaku belum menerima laporan resmi terkait kebakaran yang terjadi di Penanggungan. “Data resminya belum ada, tapi saya memang sempat diberi tahu anggota bahwa ada kebakaran di wilayah Penanggungan,” tuturnya.
ISHOMUDDIN
Topik Terhangat:
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | Setahun Jokowi-Ahok | Pembunuhan Holly Angela
Berita Terpopuler:
Ada Cacing Hati di Sapi Jokowi
Istri Akil Mochtar Minta KPK Buka Rekeningnya
Jokowi: Lihat Saja Nanti Siapa yang Disembelih
Roy Suryo Larang Timnas U-19 Temui Politikus
Mau Blusukan, Sultan HB X Minta Mobil Baru