TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman memastikan lembaganya akan menandatangani pakta integritas terkait dengan pengadaan logistik KPU untuk Pemilu 2014.
Untuk itu, kata Arief, KPU akan menggandeng beberapa lembaga seperti Komisi Pemberantasan Korupsi, Indonesian Corruption Watch, Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, Badan Pegawas Pemilu dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu.
"Penandatanganan pakta integritas ini supaya orang yang terlibat dalam pengadaan logistik ini bisa mengerti tugas, kewajibannya dan bisa bertindak sesuai dengan integritasnya masing-masing," kata Arief ketika ditemui di Gedung Komisi Pemilihan Umum, Rabu, 16 Oktober 2013.
Arief mengatakan penandatanganan pakta integritas akan dilakukan beberapa pihak yang terkait dengan lelang dan pengadaan logistik pemilu 2014. Beberapa pihak tersebut antara lain adalah Sekretariat Jendral KPU dan semua komisioner dan panitia yang terlibat dalam pengadaan barang dan jasa ini.
GALVAN YUDISTIRA
Topik Terhangat:
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | Setahun Jokowi-Ahok | Pembunuhan Holly Angela
Berita Terpopuler:
Ada Cacing Hati di Sapi Jokowi
Istri Akil Mochtar Minta KPK Buka Rekeningnya
Jokowi: Lihat Saja Nanti Siapa yang Disembelih
Roy Suryo Larang Timnas U-19 Temui Politikus
Mau Blusukan, Sultan HB X Minta Mobil Baru