TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto berpendapat politik dinasti sah-sah saja. "Asal untuk kebaikan, saya kira tidak ada masalah," kata Prabowo saat memberikan pidato di diskusi publik, Gedung Nusantara, Kamis, 17 Oktober 2013.
Isu dinasti politik menjadi sorotan setelah adik Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah, Tubagus Chaeri Wardana, ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi. Keluarga Atut sendiri diketahui menguasai sebagian kursi kepala daerah di Provinsi Banten.
Beberapa kemenangan klan Atut sempat digugat ke Mahkamah Konstitusi. Putusan Mahkamah selalu mengukuhkan kemenangan mereka. Menurut juru bicara Masyarakat Transparansi Banten, Oman Abdurrahman, korupsi yang dilakukan oleh keluarga Atut sudah dirancang secara sistematis.
"Perencanaan itu bisa dilihat dari banyaknya orang Atut, baik di tingkat legislatif maupun eksekutif. Jaringan itu terbentuk dari hubungan keluarga dan bisnis," ujarnya.
FEBRIANA FIRDAUS
Topik Terhangat
Ketua MK Ditangkap | Dinasti Banten | Setahun Jokowi-Ahok | Info Haji | Pembunuhan Holly Angela
Berita Terpopuler
Dimarahi Ani Yudhoyono, Erie: Sudahlah Tak Penting
Suami Airin Temani Atut Bertemu Akil di Singapura
Daryono, Sopir Akil Mochtar Sengaja Dihilangkan?
Akil Minta Maaf kepada Warga Kalimantan Barat
Muncul Situs Jokowi-Prananda
Potensi Kerugian Negara di Banten Rp 1,6 Triliun