TEMPO.CO, Beijing - Pemerintah Cina sedang menyelidiki Wei Zhigang, mantan kepala pengoperasian PetroChina di Indonesia. Penyelidikan ini dilakukan setelah beberapa pekan lalu pemerintah Cina mengumumkan adanya penyelidikan korupsi terhadap mantan eksekutif senior lainnya di perusahaan minyak negara itu.
Menurut tiga sumber Reuters, Wei Zhigang dicopot jabatannya sebagai Manajer Umum Unit Usaha di Indonesia saat penyelidikan ini mengarah ke eksekutif PetroChina. Juru bicara perusahaan Mao Zefeng mengatakan ia tidak mengetahui adanya investigasi terhadap Wei. Adapun Wei tak bisa dihubungi untuk memberikan komentar.
PetroChina dan perusahaan induknya, China National Petroleum Corp (CNPC), disorot dalam investigasi korupsi terbesar dalam beberapa tahun. Hingga saat ini, belum ada eksekutif operasi asing PetroChina yang terlibat. "Mantan manajer umum bisnis Indonesia sedang diselidiki," kata seorang sumber. "Dia telah dicopot dari posisi manajer umum," ujarnya. Sumber lainnya menambahkan:" Wei telah dicopot dari pekerjaannya dan penggantinya telah dikirim ke Indonesia."
Tiga sumber itu menyebut manajer umum pengganti Wei adalah Xue Liangqing, ahli geologi utama di eksplorasi internasional PetroChina dan unit produksi. Juru bicara SKK Migas Elan Biantoro mengatakan Wei meninggalkan Indonesia karena visanya telah terlalu sering diperpanjang. Elan membenarkan Xue Lianqing telah dikirim sebagai pengganti Wei. SKK Migas juga tengah diguncang skandal korupsi yang menimpa pimpinannya. Kapitalisasi pasar PetroChina di seluruh dunia mencapai US$ 235 miliar
REUTERS | AMANDRA MM