TEMPO.CO , Jakarta - PT Merpati Nusantara Airlines akan mengevaluasi rute-rute penerbangan mereka menyusul penghentian pasokan avtur dari Pertamina. Saat ini di beberapa wilayah yakni Yogyakarta, Bandung, Semarang, Palembang, Lampung dan Bandara Soekarno Hatta, Pertamina tak lagi melayani pembelian avtur oleh Merpati.
"Kami sedang memetakan mana rute yang tidak efisien karena harga bahan bakar dan kurs yang berfluktuasi sangat mempengaruhi kami. Kami harus untung," kata Sekretaris Perusahaan Merpati Riswanto CP kepada Tempo, Selasa, 22 Oktober 2013.
Riswanto mengatakan meski beberapa titik pengisian bahan bakar tidak lagi melayani Merpati, kegiatan operasional masih dilakukan. Riswanto mengatakan untuk rute-rute yang masih dilayani penjualan bahan bakar, Merpati masih akan terbang. "Kami masih akan melayani rute-rute itu, rute ke Indonesia Tengah dan Indonesia Timur," kata Riswanto.
Terkait penyelesaian hutang ke Pertamina, Riswanto mengatakan manajemen Merpati masih melakukan rapat membahas persoalan ini. Sebelumnya pihak Pertamina mengatakan penghentian pasokan avtur disebabkan hutang bahan bakar Merpati ke Pertamina telah melewati batas Rp 100 miliar yang telah disepakati.
Riswanto berjanji, meski ada hambatan pasokan bahan bakar, Merpati akan tetap melayani penumpang. "Pelanggan akan kami layani sebaik-baiknya," kata Riswanto.
BERNADETTE CHRISTINA MUNTHE
Topik Terhangat:
Gatot Tersangka |Suap Akil Mochtar |Foto Bunda Putri |Dinasti Banten| Sultan Mantu
Berita Terpopuler:
SMS Pembunuh Holly: Gagal, Gatot: Kabur!
Gatot Kenal Holly di Tempat Hiburan Malam
Di Australia, Gatot Sering Termenung
Erick Thohir Beli Inter Milan, Rothschild Berang
Motif Gatot Diduga Terkait Pemilihan Pimpinan BPK