Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buruh Tangerang Tuntut Upah Rp 3,7 Juta

Editor

Alia fathiyah

image-gnews
TEMPO/Iqbal Lubis
TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang - Lebih dari 300 buruh yang tergabung dalam sejumlah aliansi dan serikat pekerja di Tangerang menggelar aksi unjuk rasa, Senin, 28 Oktober 2013. Aksi ini mereka lakukan di sejumlah titik lalu bergerak ke pusat pemerintahan Kabupaten Tangerang Tigaraksa untuk menuntut upah minimum regional tahun 2014 sebesar Rp 3,7 juta.

"Tuntutan kami, UMK 2014 naik 50 persen dari tahun lalu sebesar Rp 3,7 juta," ujar Ketua Federasi Serikat Metal Indonesia (FSPMI) Tangerang Raya, Riden Hatam Azis.

Selain menuntut kenaikan upah sebesar 50 persen, para buruh yang tergabung dalam sejumlah perusahaan di Kota dan Kabupaten Tangerang ini meminta agar seluruh elemen masyarakat, baik buruh maupun masyarakat umum, mulai 1 Januari 2014 mendapat jaminan kesehatan melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Aksi hari ini, kata Azis, merupakan pemanasan untuk aksi demo besar-besaran yang akan dilakukan para buruh pada 31 Oktober dan 1 November 2013. "Jika dua tuntutan kami tidak terpenuhi, kami akan melakukan aksi mogok massal nasional selama dua hari," katanya.

Terkait dengan tuntutan upah layak, menurut Azis, sudah saatnya buruh di Indonesia mendapatkan kesejahteraan hidup dengan mendapatkan upah yang pantas dan sesuai dengan kebutuhan hidup layak. "Karena selama ini penetapan upah di Indonesia selalu di bawah inflasi dan di bawah KHL," kata dia.

Menurut dia, dengan upah berkisar Rp 2,3 juta per bulan, upah buruh di Indonesia masih menjadi yang terendah di kawasan ASEAN. Untuk itu, kata Azis, buruh Tangerang Raya menuntut agar UMK 2014 di atas Rp 3,7 juta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terkait dengan ancaman banyak perusahaan yang akan hengkang dan mengalihkan investasinya ke wilayah lain karena besarnya upah yang harus dibayar, menurut Azis, hal tersebut hanya ancaman atau gertakan yang dilakukan oleh kalangan pengusaha yang tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).

"Faktanya di lapangan, sampai saat ini hal tersebut tidak terjadi. Bahkan, dalam triwulan ini, investasi di Indonesia meningkat hingga Rp 1,5 triliun," ujarnya.

Secara terpisah, Asosiasi Pengusaha Indonesia Kabupaten Tangerang menyatakan menolak dengan keras tuntutan upah para buruh tersebut. "Itu tidak rasional," kata Sekretaris Jenderal Apindo Kabupaten Tangerang, Juanda Usman. Alasannya, di Kabupaten Tangerang, banyak perusahaan padat karya yang tidak bisa membayar upah buruh sebesar itu. Kalangan pengusaha, kata Juanda, berharap kenaikan UMK tahun 2014 hanya 10 persen dari tahun lalu, yaitu Rp 2,3 juta. Kalaupun terjadi kenaikan, menurut Juanda, berkisar Rp 2,4 juta.

JONIANSYAH

Berita Lainnya:
Ini Agenda Aksi FPI Menolak Lurah Susan
Tanah Ahli Waris Adam Malik Dijual Rp 350 Miliar
FPI Akan Demo Jokowi Soal Lurah Susan
Jokowi Kejar-kejar Pelari Kenya
Tak Hanya Susan, FPI Juga Bidik Lurah Grace
Kabar Anak Terjatuh di Gandaria City Hoax

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sederet Pernyataan Jubir Anies soal Tembok Tinggi yang Batasi PIK 2 dan Perkampungan

13 Agustus 2023

Ilustrasi Permata Golf Residences Aerial View. (Dok: PIK 2)
Sederet Pernyataan Jubir Anies soal Tembok Tinggi yang Batasi PIK 2 dan Perkampungan

Jubir Anies minta Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk ikut campur tangan mencari solusi terbaik soal tembok tinggi yang batasi PIK 2 dan perkampungan


Pemkab Tangerang Daftarkan 50 Ribu Pegawai Non ASN dan Pekerja Rentan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

23 Desember 2022

Pemkab Tangerang Daftarkan 50 Ribu Pegawai Non ASN dan Pekerja Rentan Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Perlindungan tersebut juga akan bertambah pada tahun depan dan direncanakan hingga 75 ribu pegawai Non ASN dan pekerja rentan.


IMB Terus Dipersoalkan, Pemilik Padi Padi Picnic: Kenapa Tidak Bangunannya Saja Dibongkar

16 September 2022

Direktur LBH Cakra Perjuangan Boy Kanu dan pemilik Padi Padi Picnic Ground Pakuhaji, Bong Thiam Kim saat memberikan keterangan pers di Tangerang Selasa 6 September 2022. TEMPO/JONIANSYAH HARDJONO
IMB Terus Dipersoalkan, Pemilik Padi Padi Picnic: Kenapa Tidak Bangunannya Saja Dibongkar

Kemarin, puluhan orang yang mengaku dari Forum Masyarakat Tangerang Utara menggeruduk restoran Padi Padi Picnic di Pakuhaji.


ASN Pemkab Tangerang Ditangkap Densus 88, Sekda: Orangnya Baik Rajin Bekerja

15 Maret 2022

Ilustrasi Densus 88. ANTARA
ASN Pemkab Tangerang Ditangkap Densus 88, Sekda: Orangnya Baik Rajin Bekerja

Sekda Kabupaten Tangerang menunggu pemeriksaan Densus 88 untuk menentukan status dan sanksi kepada TO, ASN yang diduga ikut jaringan teroris.


Antisipasi Covid-19, Kabupaten Tangerang Tutup Sementara Seluruh Objek Wisata

16 Mei 2021

Bupati Tangerang, Banten, Ahmed Zaki Iskandar mengunjungi Desa Kayu Bongkok, Kecamatan Sepatan yang dicanangkan sebagai destinasi wisata. (Foto : Antara/Adityawarman)
Antisipasi Covid-19, Kabupaten Tangerang Tutup Sementara Seluruh Objek Wisata

Pemerintah Kabupaten Tangerang menerbitkan surat edaran (SE) untuk menutup sementara seluruh objek wisata guna mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19.


Ribuan Jamaah Hadiri Acara Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Ini Kata Pemkab Tangerang

30 November 2020

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
Ribuan Jamaah Hadiri Acara Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Ini Kata Pemkab Tangerang

Hery mengakui jumlah orang yang hadir di Haul Syeh Abdul Qadir Jailani di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah itu di luar perkiraan.


Jurus Pemerintah Kabupaten Tangerang Pulihkan Perekonomian Akibat Covid-19

4 Agustus 2020

Ilustrasi nelayan. TEMPO/Dasril Roszandi
Jurus Pemerintah Kabupaten Tangerang Pulihkan Perekonomian Akibat Covid-19

Pemerintah Kabupaten Tangerang menyiapkan bantuan bagi pelaku UMKM, petani, dan nelayan.


Pilkades Serentak 153 Desa, Pemkab Tangerang Siapkan Rp 30 Miliar

14 Oktober 2019

Ilustrasi pilkades serentak. ANTARA
Pilkades Serentak 153 Desa, Pemkab Tangerang Siapkan Rp 30 Miliar

Pilkades serentak di Kabupaten Tangerang diikuti 549 calon yang akan merebutkan 153 kursi kepala desa.


Pasien DBD di Kabupaten Tangerang 159 Orang, Dua Meninggal

17 Februari 2019

Petugas memberikan penanganan medis kepada pasien penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Rumah Sakit Umum Daerah Simpang Lima Gumul, Kediri, Jawa Timur, Senin 28 Januari 2019. Data dari Dinas Kesehatan setempat menyatakan penderita DBD terus meningkat yang mengakibatkan dua belas orang meninggal dunia dalam kurun waktu tiga pekan terakhir. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani
Pasien DBD di Kabupaten Tangerang 159 Orang, Dua Meninggal

Meski jumlah penderita DBD terus bertambah, Pemkab Tangerang belum menetapkan kejadian ini sebagai kejadian luar biasa (KLB).


Tangerang Bakal Bangun Jalan Layang di Perlintasan Kereta Cisauk

12 Februari 2019

Stasiun Kereta Komuter Jabodetabek atau KRL Cisauk, Tangerang Selatan, Jumat 1 Februari 2019
Tangerang Bakal Bangun Jalan Layang di Perlintasan Kereta Cisauk

Jalan layang tersebut akan dibangun untuk mengatasi kemacetan yang terjadi di lintasan rel kereta di Cisauk.