TEMPO.CO, Jakarta - Apple mencatatkan peningkatan penjualan pada kuartal keempat yang berakhir pada September lalu. Penjualan tercatat sebanyak US$ 37,5 miliar (sekitar Rp 413 triliun) dari sebelumnya US$ 36 miliar (sekitar Rp 396 triliun) setahun lalu. Laba per lembar saham mencapai US$ 8,26 (sekitar Rp 90 ribu) per lembar.
Pencapaian ini di atas harapan para analis yang memperkirakan penjualan hanya sekitar US$ 36,8 (sekitar Rp 405 triliun) miliar dan laba per saham sebanyak $ 7,92.
Perusahaan bakal mengeluarkan iPad yang didesain ulang untuk konsumen yang merayakan Natal pada akhir tahun nanti. "Kami juga meyakini bakal bisa menggunakan keahlian kami untuk membangun produk unggulan lainnya yang diluar kategori yang kami kerjakan saat ini," kata Tim Cook, Chief Executive Officer Apple, pada paparan kinerja kuartal empat kemarin.
Untuk kuartal pertama yang akan diwarnai pesta akhir tahun di berbagai negara, manajemen Apple menyampaikan prediksi yang kurang sesuai harapan pasar.
Manajemen memperkirakan penjualan bakal mencapai US$ 55-58 (sekitar Rp 605-638 triliun) miliar dengan labar kotor sekitar 36,5-37,5 persen. Ini berada di bawah ekspektasi pasar yang menginginkan penjualan sekitar US$ 55,7 miliar dengan labar kotor 37-38 persen.
FORBES | BUDI RIZA
Topik Terhangat:
Prabowo Subianto | FPI Geruduk Lurah Susan | Misteri Bunda Putri | Dinasti Banten | Suap Akil Mochtar
Berita Terpopuler:
Taktik Pius Mendekati Prabowo Subianto
Aksi Mengusik Lurah Susan, FPI Beri Contoh Buruk
Mendagri Tak Tahu FPI Mulai Mengusik Lurah Susan
Rekam Jejak Prabowo 24 Tahun Jadi Tentara
Ada Landasan Helikopter di Rumah Mewah Prabowo
Ini Cerita Prabowo Kenapa Trauma pada Pers