TEMPO.C0, Lausanne - Hukuman larangan bermain untuk petenis putra Serbia, Viktor Troicki, dikurangi menjadi 12 bulan. Pengurangan hukuman diputuskan Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) di Lausanne, Swiss, Selasa 5 November 2013 lalu.
Petenis berusia 27 tahun itu sebelumnya dijatuhi sanksi larangan bermain selama 18 bulan karena gagal menyerahkan sampel darahnya untuk tes doping oleh pengadilan anti-doping Federasi Tenis Internasional (ITF). Ia menolak memberikan sampel darahnya pada turnamen Monte Carlo Masters April lalu dan harus menjalani hukuman tersebut hingga 15 Juli 2014.
Baca Juga:
“Putusan ini mengakhiri mimpi saya untuk menjadi pemain top dunia,” tutur Troicki yang berharap hukumannya dibatalkan itu.
Hukuman membuat pemain peringkat 77 dunia tersebut tidak dapat tampil pada Grand Slam Australia Terbuka, Prancis Terbuka, dan Wimbledon 2014. Ia juga tidak akan dapat mempertahankan poin yang dia kumpulkan sepanjang 2013, sehingga peringkatnya bakal menurun.
"Saya tidak tahu harus melakukan apa sekarang dan ke mana,” tutur Troicki, yang telah mengajukan permohonan agar hukumannya dibatalkan. ” Saya berharap suatu ketika dapat tampil kembali.”
Putusan pengurangan hukuman Troicki itu diambil setelah hukuman larangan bertanding sembilan bulan petenis Kroasia, Marin Cilik, dikurangi menjadi empat bulan.
Cilic, 25 tahun, positif mengonsumsi zat terlarang nikethamide pada April lalu dan ia kembali tampil pada minggu lalu pada turnamen Paris Masters. Ia mencapai babak kedua turnamen itu sebelum dikalahkan petenis Argentina, Juan Martin Del Potro.
BBC | AGUS BAHARUDIN
Terpopuler
SBY Lempar Kemacetan ke Gubernur, Ini Kata Jokowi
Ibas Disebut Punya Tato, Ani SBY: Itu Fitnah Keji
Insiden Es Tebu Rombongan Golkar Riuh di Twitter
Gadis Virtual Sukses Deteksi Ribuan Pedofil
Ical: Saya Tidak Minum Es Tebu