TEMPO.CO, Tangerang - Mantan atlet nasional, Elis Narita Sujana, 36 tahun, ditangkap polisi karena diduga menjadi bagian dari sindikat penyelundup sabu-sabu internasional. Wanita asal Cirebon yang menjadi atlet voli pada1987 ini diduga menjadi penerima paket narkoba yang dikirim dari India. "Ia ditangkap setelah petugas melakukan pengembangan atas paket sabu yang dikirim dari Mumbai," ujar Wakil Kepala Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno Hatta, Ajun Komisaris Subekti, Senin, 11 November 2013.
Saat ini polisi tengah menyelidiki keterkaitan tersangka dalam praktek penyelundupan narkotik itu. "Masih kami selidiki, apakah tersangka hanya menerima untuk dipakai sendiri atau juga menjadi kurir," tukas Subekti.
Penangkapan Elis ini berawal dari kecurigaan petugas atas paket dari Mumbai, yang dikirim melalui sebuah perusahaan jasa titipan di Bandara Soekarno Hatta. Paket itu ditujukan ke sebuah alamat di Cirebon, Jawa Barat. Polisi membuka paket untuk memeriksa isinya. Ada tiga pasang sandal dan pakaian wanita. Ternyata, di dalam sol sandal terdapat benda berbentuk kristal bening seberat 124 gram. Benda itu adalah methamphetamine atau biasa disebut sabu-sabu.
Polisi kemudian mendatangi alamat yang tertulis di paket. Alamat itu ternyata tempat tinggal Elis Narita. Menurut Subekti, Elis telah dua kali menerima paket serupa. Hanya, yang pertama, paket tersebut lolos dari pengawasan petugas. "Yang pertama paket disimpan di dalam buku," kata Subekti.
Elis tidak bersedia memberi tanggapan atas penangkapan dirinya. Menggunakan kerudung, ia hanya menundukkan kepala dan bungkam seribu bahasa. Terlihat dia berusaha menutupi sebagian wajahnya menggunakan kerudung.
JONIANSYAH
Berita Metropolitan Terpopuler:
Bagaimana Kasus Adiguna di Mata Publik
Pulang dari Belanda, Warga Radio Dalam Dibius
Penyidik Panggil Adiguna Lagi Pekan Ini
Ini 12 Kelurahan yang Dilalui Tol Kunciran-Bandara
Antar Istri Hamil, Motor Digasak Perampok
Eceng Gondok dan Sampah di Kanal Banjir Timur
Tol Kunciran-Bandara, Solusi Hindari Macet
Begini Persiapan Warga Kebon Jeruk Hadapi Banjir
