Datsun Go+ Mulai Diproduksi Pertengahan 2014
Reporter: Tempo.co
Editor: Dewi Rina Cahyani
Selasa, 12 November 2013 18:35 WIB
Produk terbaru mobil Datsun yaitu Datsun Go+ diperkenalkan dalam peluncurannya di Jakarta, (17/9). Mobil MPV termurah ini siap bersaing di pasar otomotif Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) Datsun Go+ akan mulai diproduksi secara massal pada pertengahan 2014.  General Manager Datsun Bussiness Unit Indonesia Indriani Hadiwidjaja mengatakan perusahaannya sedang melakukan uji coba pembuatan mobil “Jadi mulai diproduksi pertengahan tahun depan,” katanya, Selasa, 12 November 2013.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Indri menjelaskan, target produksi akan disesuaikan dengan permintaan konsumen. Saat ini Datsun Go+ masih dalam tahap register interest kepada para konsumen.

Sebanyak 6.000 konsumen telah memberikan data kepada Datsun Bussiness Unit Indonesia untuk bersedia dihubungi kembali mengenai perkembangan Datsun Go+ dan Datsun. Sekitar 90 persen dari jumlah konsumen yang didata, menyatakan lebih berminat membeli Datsun Go+.  Pada pertengahan 2014 nanti, Datsun Go+ yang akan lebih dulu diproduksi secara massal, tidak berbarengan dengan Datsun.

Saat ini Datsun Go+ masih dalam bentuk prototipe dan trial. Indriani menuturkan proses produksi Datsun Go+ diharapkan bisa menyerap komponen lokal lebih cepat. "Diharapkan 4 tahun ke depan sudah bisa lokalisasi komponen,"ujarnya.

Datsun akan dibanderol di bawah harga Rp 100 juta. Berbeda dengan mobil murah lainnya, Datsun tidak akan diekspor. “Kami tidak berencana ekspor. Ini diproduksi untuk Indonesia, terutama Datsun Go+,” katanya.

Berdasarkan perhitungan perusahaan, ekspor Datsun dinilai kurang menguntungkan. Adapun pada 2016 mendatang, PT Nissan Motor Indonesia menargetkan akan memproduksi 200 ribu unit untuk Datsun dan Nissan.

Chairman and Chief Executive Officer (CEO) Nissan Mottor Co Ltd Carlos Ghosn beberapa waktu lalu menyatakan Datsun membidik separuh dari penjualan PT Nissan Motor Indonesia pada 2016. “Datsun diharapkan mampu memberikan kontribusi penjualan hingga 50 persen dari total penjualan Nissan Motor Indonesia,” ujarnya September lalu.

APRILIANI GITA FITRIA

Topik terhangat:Korupsi Hambalang | SBY Vs Jokowi | Suap Akil Mochtar | Adiguna Sutowo

Berita lainnya:Cerita Lengkap Megawati tentang Karier Jokowi5 Anak Pejabat yang Berurusan dengan AparatMarzuki: Tempo, Nanti Ketemu di Surga atau Neraka  Menteri UKM: Rakyat Tak Tahu Terima KasihDitanya Alkes, Airin Menjawab: Punten

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi