TEMPO.CO, Jakarta - Meski kalah dari pemain Cina, Wang Zhengming, dengan skor 15-21, 21-14, 18-21 pada babak kedua turnamen China Open Super Series Premier, penampilan Tommy Sugiarto dipuji Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI), Rexy Mainaky, Kamis, 14 November 2013.
Menurut Rexy, perjuangan Tommy sangat gigih dan permainannya menunjukkan dia mulai dewasa. Rexy tidak kecewa atas kekalahan tunggal putra terbaik Indonesia itu.
Dengan kandasnya Tommy, Indonesia menyisakan hanya dua wakilnya: Sonny Dwi Kuncoro dan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Sonny mengalahkan Kenichi Toga dari Jepang dua game langsung, 21-13, 21-17. Sedangkan Tontowi /Liliyana juga mengalahkan ganda campuran Jepang, Hirokatsu Hashimoto/Miyuki Maeda, 21-11, 21-13. Ganda campuran juara dunia 2013 ini pun melenggang ke babak perempat final.
Kandasnya tiga ganda putra pada babak pertama membuat Rexy prihatin. Untuk pasangan Angga Pratama/Rian Agung, menurut dia, penampilan mereka memang kurang bagus. Sedangkan Berry Angriwan/Ricky Karanda dia nilai terlalu dini untuk bermain di kelas Super Series Premier.
ADITYA BUDIMAN