TEMPO.CO, Depok - Pemain sinetron Jonas Rivanno akhirnya mengaku telah memeluk Islam dan mengucap kalimat syahadat. Hal itu mementahkan pernyataan dia sebelumya ke media bahwa dia tak pernah masuk Islam, belum mengucap kalimat syahadat, dan masih beragama Kristen.
"Pernyataan saya sebelumnya saya cabut. Dan, saya membenarkan memang pernah terjadi (mengucap kalimat sahadat) dan saya menjadi mualaf," kata Jonas dalam jumpa persnya di Jalan Trans Yogie KM 1, perumahan Raffles Hills Estate Blok M2 Nomor 14, Cibubur, Jumat malam, 15 November 2013.
Pria yang biasa disapa Vanno ini mengaku telah melukai banyak orang, terutama umat Islam. "Saya minta maaf sedalam-dalamnya," katanya.
Soal laporan FPI, Vanno menegaskan, dirinya sudah mencabut pernyataannya yang dianggap FPI melukai umat Islam dan dilaporkan ke polisi. "Saya minta maaf pada lembaga-lembaga terkait. Pernyataan itu saya cabut dan minta maaf kepada semua orang yang merasa tersakiti dan dirugikan oleh penyataan saya tadi (sebelumnya)," kata Vanno.
Ketika ditanya kenapa baru sekarang mengaku telah menjadi mualaf, Vanno mengelak membeberkan asalannya. Hal yang mengagetkan adalah pernyataan Vanno bahwa dia pernah menjadi mualaf. Apakah pria ini telah kembali ke agamanya semula, yakni Kristen?
"Buat saya, publik bisa berpikir sendiri. Saya tak mau menambah-nambah lagi dan mengurangi," katanya. Keyakinan, kata dia, adalah hak pribadi dirinya yang hanya menjadi tanggung jawab dia pada Tuhan. "Masalah agama adalah privasi saya dan saya enggak mau bicara detail karena itu menyangkut privasi saya." Asmirandah dan Vanno telah menikah pada 17 Oktober 2013.
Dengan mengakui pernah masuk Islam dan menjadi mualaf, Vanno mengakui kebenaran bukti-bukti tertulis yang diungkapkan oleh FPI Depok. "Soal bukti-bukti, saya membenarkan semua itu. Itu memang pernah terjadi," kata dia.
Namun, kepada Gerakan Reformasi Islam (Garis) yang menemui Vanno dan Asmiranda usai konferensi pers tadi, Jonas menegaskan, saat ini dirinya sudah Islam. Garis mendatangi Jonas dan Asmiranda karena merasa risih dengan pemberitaan itu. Mereka meminta kepastian status Jonas. "Tadi dia sudah mengakui, dia minta maaf. Saat ini dia sudah Islam," kata Ketua Garis DKI Jakarta, Dadang Hermansyah.
Kasus ini bermula ketika Vanno menggelar konferensi pers di Bogor pada 29 Oktober 2013. Saat itu Vanno membantah telah memeluk Islam, belum mengucap kalimat sahadat, dan masih beragama Kristen. Hal itu menyulut kemarahan FPI sehingga menuding Jonas hanya berpura-pura masuk Islam untuk meminang Asmirandah. FPI pun melaporkan kebohongan Jonas pada Polres Bogor pada Kamis, 14 November 2013. Polres Bogor saat ini sedang memproses laporan itu dengan memanggil kembali FPI untuk memberikan keterangan tambahan besok, Sabtu, 16 November 2013.
Sebelumnya, MUI Beji, Depok, mengecam Jonas karena pengakuannya kepada media bahwa dirinya tak pernah masuk Islam. Padahal MUI Beji sendiri yang telah mengislamkan Jonas. "Pernyataan bernada kesombongan, kemunafikan, dan kebohongan," kata Ketua MUI Beji, Depok, Mahari Madarif dalam pernyataan resminya.
ILHAM TIRTA
Berita Lain:
Konser Tommy Page Berikan Kenangan Istimewa
Jonas Bicara Soal Mualaf, FPI Depok Keberatan
Gara-gara Film, Lukman Noah Kurangi Rokok