TEMPO.CO, Manchester - Minggu, 24 November 2013 dipastikan menjadi hari yang ingin dilupakan Tottenham Hotspur, termasuk sang manajer Andre Villas-Boas. Di hari itu, Spurs ditaklukkan Manchester City dengan skor telak, yaitu 6-0 dalam lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris di Stadion Etihad.
Villas-Boas mengakui bahwa tim besutannya bermain buruk. Kebobolan setengah lusin gol dalam satu pertandingan merupakan rekor yang buruk. Pasalnya, Spurs datang ke markas City dengan status, tim yang paling sedikit kebobolan yaitu dengan enam gol.
“Semuanya berjalan buruk bagi kami. Kami bisa mengatakan City sangat bagus. Namun, kami sangat miskin hari ini,” kata Villas-Boas seperti dilansir Sky Sports. “Dari menjadi salah satu pertahanan terbaik di Inggris kemudian kebobolan enam gol. Tak ada banyak hal yang bisa kami katakan.”
Manajer asal Portugal itu mengklaim gol cepat City membuat rencana strateginya hancur berantakan. Jesus Navas membobol gawang Hugo Lloris ketika pertandingan baru berjalan 15 detik.
“Itu adalah awal yang sulit. Kebobolan dalam 15 detik membuat rencana Anda memiliki keraguan,” tutur mantan juru taktik Chelsea itu. “Sulit untuk menerimanya.”
SKY SPORTS | ANTONIUS WISHNU
Berita terpopuler:
Hasil Pertandingan Seri A Liga Italia
Thohir Tak Pernah Bermimpi Jadi Presiden Inter
Hasil Pertandingan Bundesliga Jerman
Hasil Pertandingan La Liga Spanyol
Hasil Pertandingan Liga Primer Inggris