TEMPO.CO, Bekasi - Pencuri menggasak sejumlah perhiasan emas dari rumah milik seorang pegawai negeri sipil di Kampung Sumur Batu RT 2 RW 3, Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. "Modusnya penipuan," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Bantargebang, Inspektur Satu Wahid Key, Kamis, 28 November 2013.
Wahid menjelaskan, pelaku yang berjumlah dua orang mendatangi rumah korban sekitar pukul 11.00. Saat itu, di rumah korban hanya ada pembantu rumah tangga bernama Junsih, 30 tahun. Pelaku mengaku disuruh oleh majikan untuk memperbaiki sejulah perabotan rumah. "Katanya disuruh oleh Bapak (majikan Junsih)," kata Wahid menyampaikan penjelasan Junsih.
Tanpa merasa curiga, Junsih mempersilakan tamu itu masuk. Junsih menunjukkan sejumlah ruangan di rumah itu. Karena ada pekerjaan lain, Junsih meninggalkan pelaku begitu saja.
Junsih baru merasa curiga setelah pelaku pamit untuk ke luar rumah. Dia langsung memeriksa seluruh ruangan dan melihat kamar sang majikan berantakan. Dia segera lari ke luar dan berteriak meminta bantuan. "Namun pelaku sudah kabur," kata Wahid.
Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku membawa kabur sejumlah perhiasan korban. Namun, untuk memastikan, polisi masih memeriksa saksi dan korban di Polsek Bantargebang.
ADI WARSONO
Berita Lainnya:
Ini Motif Walang, Si Pengemis Tajir
Ahok Terima Sumbangan 30 Bus Transjakarta
Ada Keluhan? Ini Nomor HP dan E-mail Jokowi
Jokowi Menanti Tiang Monorel Kering
Pemasangan RFID Gratis dan Tak Berbatas Waktu