TEMPO.CO, Zurich - Federasi Sepak Bola Internasional atau FIFA mengaku belum mengetahui seberapa parah kerusakan yang dialami Stadion Arena Corinthias, stadion untuk perhelatan Piala Dunia 2014 yang atapnya roboh. “Sekarang masih terlalu dini untuk mengatakan penilaian rinci tentang situasi Stadion Arena Corinthians. Kami masih menunggu laporan teknis terkait skala kerusakan yang terjadi pada stadion tersebut,” demikian rilis FIFA, Jumat, 29 November 2013.
Akibat robohnya atap Stadion Arena Corinthians, prediksi FIFA sebelumnya yang menyebutkan dalam bahwa 12 stadion tempat berlangsung Piala Dunia akan rampung pada Desember 2013 menjadi molor. Sebelumnya, panitia lokal Brasil juga mengatakan bahwa Stadion Arena Corinthians telah rampung 94 persen. Namun, insiden yang terjadi pada Kamis, 28 November 2013 membuat panitia lokal harus bekerja keras memulihkan kondisi atap stadion. “Kami akan memberikan update terbaru mengenai kondisi stadion di awal minggu depan setelah pertemuan dengan panitia lokal penyelenggara Piala Dunia 2014.”
Penyelidikan terakhir menyebutkan insiden tersebut tidak mempengaruhi bagian lain dari stadion yang rencananya akan memiliki kapasitas penonton sebanyak 68.000 di Piala Dunia. FIFA juga mengatakan tidak memiliki keraguan pada Brasil sebagai tuan rumah Piala Dunia. FIFA meyakini pembukaan Piala Dunia pada 12 Juni 2014 akan berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
SOCCEREX.COM | GALIH PRASETYO
Berita Terpopuler:
Indra Sjafri Bantu Akademi Sepak Bola Aji Santoso
FIFA Umumkan Kandidat Peraih Ballon d’OR 2013
Fan Madrid Serukan Ballon d'Or untuk Ronaldo
Mertesacker: Ozil Bawa Kemajuan Bagus di Arsenal