Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejaksaan Jambi Selidiki Penyimpangan Proyek Jalan  

image-gnews
Ilustrasi Pembangunan jalan tol. Tempo/Subekti
Ilustrasi Pembangunan jalan tol. Tempo/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jambi - Kejaksaan Tinggi Jambi tengah menyelidiki kasus penyimpangan proyek pembangunan jalan di Kabupaten Tanjungjabung Timur. Pengerjaan proyek di kawasan Desa Sungai Tawar, Kecamatan Mendahara Ilir, itu dinilai penuh kejanggalan.

Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Jambi, Masyroby, menjelaskan, kasus tersebut diketahui berdasarkan laporan lembaga swadaya masyarakat (LSM) Aliansi Anti-KKN Jambi. Tim penyelidik juga melibatkan Kejaksaan Negeri Muarasabak dalam proses penyelidikan ini. Tim dipimpin langsung  oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi, Syaifuddin Kasim.

“Setidaknya kami telah meminta keterangan 10 orang, mulai dari pejabat Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanjungjabung Timur hingga pihak perusahaan kontraktor pelaksana,” kata Masyroby, Selasa, 3 Desember 2013.

Menurut Masyroby, proyek tersebut didanai oleh APBD Kabupaten Tanjungjabung Timur 2012 senilai Rp 6,69 miliar. Proyek dikerjakan oleh Bujang Murni alias Jhosua dengan menggunakan bendera PT Rudi Delapan Dua. Jalan yang seharusnya sepanjang 6 kilometer itu hanya dikerjakan sekitar 1 kilometer.

Penyimpangan lainnya, seperti yang diuraikan dalam laporan LSM Anti-KKN Jambi, volume tanah uruk yang digunakan tidak sesuai kontrak. Seharusnya 8.646,5 meter kubik, tapi yang digunakan hanya 2.000-3.000 meter kubik. Kualitas tanah juga rendah karena hanya diambil dari sekitar lokasi proyek dengan indeks plastisitas sekitar 4-5 persen. Padahal semestinya harus menggunakan tanah uruk kualitas A dengan indeks plastisitas 6-10 persen. Ketebalan fondasi jalan pun hanya sekitar 3-5 sentimeter dari seharusnya 15 sentimeter.

Laporan LSM Anti-KKN Jambi yang diketuai Muhammad Taufik tertanggal 25 September 2013 ditujukan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi, Jaksa Agung, hingga Kapolri. “Sangat banyak penyimpangan,” kata Taufik.

Adapun berdasarkan pantauan Tempo, di lokasi proyek tersebut sedang dilakukan pembangunan jalan oleh PT Muria Indah. Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Timur mengucurkan lagi dana Rp 5,3 miliar dari APBD 2013.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Tanjungjabung Timur, Muchlisin, tidak bersedia memberikan penjelasan meski telah beberapa kali dihubungi Tempo. Sedangkan Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Tanjungjabung Timur, Sudirman, mengatakan harus dilakukan pengusutan bila memang ditemukan penyimpangan secara administratif maupun terindikasi adanya tindak pidana korupsi. “Sepenuhnya kami serahkan kepada penegak hukum," ujar Sudirman.

SYAIPUL BAKHORI


Baca juga:
Dituding Pencitraan, Jokowi: Salahkan Media 
Kuliah Jokowi dan Sarapan Pagi Alex Noerdin
KPK Rekrut Tentara sebagai Kepala Keamanan 
Paul Walker Tetap Ada di Fast Furious 7
Soal Jilbab Polwan, SBY Minta Polri Proporsional 
Usul MK Dibubarkan, Rhoma Irama Diminta Simak UUD 
Ini SMS Bu Pur ke Ani SBY Soal Proyek di Kemenpora

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Ilustrasi korupsi. Shutterstock
Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.


Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi (kiri) beserta staf, menunjukkan baju tahanan khusus koruptor di Jakarta, Senin (18/7). ANTARA/Puspa Perwitasari
Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.


Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

12 September 2018

Jalan Nangka, Tapos, Kota Depok, yang rencana pelebaran jalannya mangkrak dan menjerat mantan wali kota dua periode Nur Mahmudi Ismail sebagai tersangka korupsi, Rabu 29 Agustus 2018. Tempo/Irsyan
Kasus Nur Mahmudi Ismail, Mantan Sekda Depok Hari Ini Diperiksa

Dua mantan pejabat Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail dan Harry Prihanto, dituduh merugikan negara Rp 10,7 miliar dalam korupsi proyek Jalan Nangka.


Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

3 November 2017

Ilustrasi pemilihan anggota DPR, DPD, dan DPRD. Dok. TEMPO/Fully Syafi;
Kejari Yogya SP3 Kasus Dana Purna Tugas 13 Mantan Anggota DPRD

Dalam kasus dana purna tugas ini sebanyak 17 anggota DPRD Kota Yogyakarta periode 1999-2004 lainnya sudah menjalani hukuman.


Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

25 Oktober 2017

Ilustrasi korupsi
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Diciduk KPK

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nganjuk Harianto diperiksa penyidik KPK di Polres Nganjuk.


Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

4 Oktober 2017

Wakil Ketua KPK Inspektur Jenderal Basaria Panjaitan dan Djarot Saiful Hidayat usai menghadiri penandatanganan komitmen bersama dalam rangka program pencegahan dan penindakan korupsi terintegrasi di Balai Kota Jakarta, Rabu, 4 Oktober 2017. TEMPO/Larissa
Cegah Korupsi di DKI Jakarta, Ini Cara Kerja Dua Tim Khusus KPK

Tim koordinasi supervisi bekerja sama dengan perangkat daerah untuk mencegah korupsi di DKI Jakarta.


OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

14 September 2017

Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen (tengah) dikawal petugas ketika terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK, sebelum diberangkatkan ke Jakarta di Mapolda Sumut, Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/9) malam. OK Arya Zulkarnaen bersama enam orang, diantaranya pejabat pemerintahan Batubara dan pengusaha tersebut terjaring OTT oleh KPK terkait pengurusan sejumlah proyek di Batubara. ANTARA FOTO
OTT di Batubara, Ada Indikasi Terkait Fee Proyek

Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen terjaring dalam OTT KPK. Ia diduga menerima fee proyek.


Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

13 September 2017

Tersangka Direktur Utama PT Mahkota Negara Marisi Matondang (tengah). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Korupsi Alkes, Bekas Anak Buah Nazaruddin Divonis 3 Tahun Penjara  

Mantan anak buah Nazaruddin, Marisi Matondang, divonis tiga tahun penjara.


Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

6 September 2017

Dok. TEMPO
Korupsi Buku, Eks Kepala Dinas Pendidikan Jabar Divonis 3 Tahun  

Terdakwa pelaku korupsi buku pingsan setelah hakim menjatuhkan vonis hukuman penjara 3 tahun.


Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

6 September 2017

Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan usai diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi penjualan aset PT PWU di Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, Surabaya, Jatim, 19 Oktober 2016. Dahlan Iskan yang menjabat sebagai Direktur Utama PT PWU tahun 2000-2010 diperiksa sebagai saksi sehubungan dengan kasus dugaan korupsi penjualan aset Badan Usaha Milik daerah Pemerintah Provinsi Jawa Timur, PT Panca Wira Usaha (PT PWU). ANTARA FOTO
Dahlan Iskan Bebas, Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Ajukan Kasasi  

Kejaksaan Tinggi Jawa Timur akan mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung terkait dengan putusan Pengadilan Tinggi Surabaya yang membebaskan Dahlan Iskan.