TEMPO.CO, Sampang - Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono menggelar pertemuan tertutup dengan forum pimpinan daerah dan sejumlah ulama Madura di Pendopo Kabupaten Sampang, Rabu, 4 Desember 2013. Pertemuan tersebut membahas perkembangan upaya rekonsiliasi antara warga Sunni dan Syiah di Sampang.
Pertemuan Presiden dengan tim rekonsiliasi yang diketuai Abd A'la tersebut berlangsung seusai makan siang bersama sekitar pukul 13.45 WIB. Pertemuan itu mengawali kunjungan kerja Presiden di Pulau Madura selama dua malam ke depan.
Selain Forpimda Sampang dan ulama Madura, dalam pertemuan tersebut juga hadir Ketua Tim Rekonsiliasi Syiah Sampang Abdul Ala dan sejumlah menteri kabinet, di antaranya Menteri Agama Suryadarma Ali, Menteri Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono serta Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM Djoko Suyanto.
Ada pula Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh, Kapolri Jenderal Polisi Sutarman dan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko.
Wartawan tidak diperkenankan mengikuti dialog tersebut. Hanya beberapa media, di antaranya ANTV, Sindo dan Kompas sempat diperbolehkan hanya untuk mengambil gambar.
Menurut sumber Tempo, dalam pertemuan itu disampaikan beberapa kemajuan pemulihan hak pengungsi Syiah. Di antaranya tiga unit rumah sederhana telah dibangun oleh pemerintah Sampang di lokasi konflik di Dusun Nangkernang. Beberapa warga Syiah yang bertahan di Nangkernang diberi bantuan sebesar Rp 15 juta per orang.
MUSTHOFA BISRI
Berita lain:
Sandra Dewi dan Orang Terkaya ke-125, Ada Apa?
Tiga Jejak Cikeas di Hambalang
Ini Daftar Penerima Duit Hambalang dari Nazaruddin
Bu Pur Panggil Kapolri 'Dik Tarman'
Negara Mana Paling Korup Sedunia?
Sepupu SBY Sebut Sudi Silalahi di Sidang Hambalang
Lobi Proyek Hambalang Disebut Lewat Jalur Anas