TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin pejuang anti-apartheid yang menjadi presiden pertama, melalui proses dermokrasi pertama di Afrika Selatan, Nelson Mandela meninggal dunia pada usia 95 tahun. Tokoh yang menjadi simbol rekonsiliasi di seluruh dunia ini, berjuang cukup lama melawan penyakitnya. Bahkan, dalam tiga bulan terakhir, ia harus dirawat di rumah sakit untuk penyembuhan infeksi paru-parunya.
Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma, mengatakan Mandela, penerima nobel perdamaian pada 1993, wafat malam ini waktu Afrika Selatan atau dini hari waktu Indonesia, 6 Desember 2013. “Dia sekarang beristirahat dengan damai. Negara kita mengalami kehilangan terbesar atas putra terbaiknya. Kita semua kehilangan seorang bapak pemersatu,” ujar Zuma, dalam pernyatan pers di depan televisi.
"Perjuangannya sangat hebat. Selayaknya kita mencontoh perbuatannya," ia menambahkan.
Mandela berhubungan sangat dekat dengan Indonesia. Ini ditunjukkan dengan kegemarannya mengenakan batik.
Foto slide Mandela klik di sini: Naomie Harris Tampil Menawan di Pemutaran Film Mandela; Nelson Mandela Berulang Tahun ke-95; 27 hari Nelson Mandela Dirawat, Anak-anak Melepas Balon.
Berita sakitnya Mandela di sini: Mandela Masih Belum Bisa Bicara; Kondisi Mandela Masih Kritis; 'Kepleset' Bilang Mandela Wafat, Bush Minta Maaf; Mandela Keluar dari Rumah Sakit.
Berita lainnnya soal Mandela: Mereka Bicara Batik; Prabowo Menyamakan Diri dengan Nelson Mandela; Cerita Batik Nelson Mandela.
Berita selengkapnya tentang Mandela klik di sini (#Nelson Mandela).
DAILY MAIL| ISTI
Terpopuler:
Kata Suami Bu Pur Soal Istana, SBY, dan Istrinya
Heboh Foto Mesra Ariel dan Sophia Latjuba
Dikalahkan Metro TV, Dipo Alam Dihukum Rp 250 Juta
Emir Moeis Disebut Dapat Gratifikasi Seks di Paris
Paul Walker Sebenarnya Bisa Selamatkan Diri
Gaya Agnes Monica Tiru Emoticon WhatsApp
Disebut Ada Mahasiswi Lain yang Alami seperti RW
'Yesus' Terima Banyak 'Tip' dari Tamu Misterius
Atut Lantik Adiknya Jadi Wali Kota Serang
Dipo Alam Dihukum karena Imbau Boikot Pers