Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tontowi/Liliyana Menyerah pada Pasangan Thailand

image-gnews
Pasangan Ganda campuran Indonesia Tontowi/Liliyana saat berhadapan pasangan Inggris M. Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl dalam kejuaraan Djarum Indonesia Open Super series Premier 2013 di Istora Senayan Jakarta, (11/06). Tempo/Amston Probel
Pasangan Ganda campuran Indonesia Tontowi/Liliyana saat berhadapan pasangan Inggris M. Pieler Kolding/Kamilla Rytter Juhl dalam kejuaraan Djarum Indonesia Open Super series Premier 2013 di Istora Senayan Jakarta, (11/06). Tempo/Amston Probel
Iklan

TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Ganda campuran utama Indonesia Tontowi Ahamad/Liliyana Natsir di luar dugaan, kalah oleh pasangan Thailand Sudket Prapakamol/Saralee Thoungtongkam dengan rubber set 21-9, 24-26, 16-21 dalam babak penyisishan grup Final BWF Super Series 2013 yang berlangsung di Stadion Badminton Kuala Lumpur, Rabu, 11 Desember 2013.

Tontowi/Liliyana memulai set pertama dengan cukup meyakinkan melalui lob-lob panjang yang diakhiri dengan smes menukik. Tak heran, pasangan yang akrab disapa Towi/Butet ini memimpin perolehan angka sejak awal set. Setelah unggul jauh 17-8, pasangan Indonesia akhirnya mengakhiri set pertama dengan skor 21-9.

Di awal set kedua, Tontowi/Liliyana juga masih tetap tampil mendominasi dengan permainan panjang yang sesekali diselingi dengan netting tipis. Sempat unggul jauh 19-13, pasangan Indonesia diperkirakan bisa menyudahi perlawanan Sudket/Saralee. Namun, kenyataan berkata lain. Pelan namun pasti, ganda Thailand berhasil mengejar ketertinggalan, bahkan berbalik unggul 20-19.

Akhir set kedua berlangsung cukup sengit dan dramatis. Tak hanya keajaiban yang dipertontonkan pasangan Thailand sehingga bisa memimpin, namun kesalahan yang dilakukan kedua pasangan memaksa pertandingan berlangsung cukup lama karena beberapa kali deuce di posisi 20-20, 22-22, dan 24-24. Akhirnya smes keras Sudket di sektor kanan pasangan Indonesia gagal dikembalikan Liliyana. Set kedua pun disudahi dengan skor 24-26.

Di set penentuan, permainan Tontowi/Liliyana nampak kurang berkembang seperti set sebelumnya. Walaupun sempat terjadi kejar-mengejar angka di posisi 6-6 hingga 13-13, pasangan Thailand akhirnya dapat mengakhiri pertandingan dengan skor akhir 16-21.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Liliyana Natsir mengungkapkan bahwa dia bersama Tontowi kurang berkonsentrasi dalam pertandingan kali ini. “Masalahnya konsentrasi pecah, ya. Lalu lengah juga. Saya pikir itu yang menjadi penyebab kekalahan kami dari pasangan Thailand,” kata Llilyana.

Walaupun sempat menang mudah di set pertama dan memimpin cukup jauh di set kedua, semua itu ternyata bukan jaminan untuk memenangkan pertandingan. “Pasangan Thailand memang cukup bagus. Kita leading jauh pun belum tentu bisa menang,” kata Liliyana.

Tak banyak komentar diberikan oleh Tontowi Ahmad, tapi ia berjanji akan mencoba bangkit dalam pertandingan besok melawan ganda Cina, Xu Chen/Ma Jin. “Optimis dan berusaha yang terbaik untuk pertandingan selanjutnya,” kata Towi pendek.

MASRUR

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

1 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

5 hari lalu

Jonatan Christie dalam tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Dok TIm Humas PBSI
Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

Indonesia meraih satu gelar sama dengan Korea Selatan di kejuaraan bulu tangkis Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, Cina.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

5 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

5 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. Dok. PBSI
Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

Jonatan Christie mengalahkan Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 dengan skor 21-15, 21-16, Minggu, 14 April 2024.


Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

5 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jadwal Final Badminton Asia Championships 2024 Minggu 14 April: Jonatan Christie Kejar Gelar

Jonatan Christie akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 pada Minggu, 14 April 2024.


Jonatan Christie Akui Punya Beban Jadi Satu Wakil Tersisa di Badminton Asia Championships 2024,

6 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie saat bertanding melawan wakil Cina Shi Yu Qi di semifinal Badminton Asia Championships 2024. Dok. PBSI
Jonatan Christie Akui Punya Beban Jadi Satu Wakil Tersisa di Badminton Asia Championships 2024,

Jonatan Christie bertekad memberikan penampilan terbaik di final Badminton Asia Championships 2024.


Ini Penyebab Utama Kekalahan Fajar / Rian di Perempat Final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

6 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Muhammad Rian Ardianto dan Fajar Alfian (kiri). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ini Penyebab Utama Kekalahan Fajar / Rian di Perempat Final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto, terhenti pada babak perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.


Rekap Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: 3 Wakil Indonesia Kandas, Hanya Jonatan Christie Lolos Semifinal

7 hari lalu

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. Kredit: Tim Humas PBSI
Rekap Hasil Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024: 3 Wakil Indonesia Kandas, Hanya Jonatan Christie Lolos Semifinal

Anthony Sinisuka Ginting gagal melewati hadangan wakil tuan rumah China, Lhi Si Feng, pada perempat final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.


Jonatan Christie Ungkap Kunci Kemenangan atas Lee Zii Jia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

7 hari lalu

Jonatan Christie. Tim Media PBSI
Jonatan Christie Ungkap Kunci Kemenangan atas Lee Zii Jia di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024

Atlet tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, maju ke babak semifinal Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2024.