TEMPO.CO, Jakarta--Setelah tiga dekade berkarya, grup band Slank mendapat penghargaan spesial di bidang pemasaran industri musik oleh MarkPlus,Inc. "Slank bukan 'Band', tapi sebuah 'Brand' yang rock 'n roll," kata pemimpin MarkPlus,Inc Hermawan Kartajaya pada acara MarkPlus Conference 2014 di Jakarta pada 12 Desember 2013.
Menurut Hermawan, salah satu alasan pihaknya memberikan penghargaan spesial itu karena Slank dinilai mampu bertahan dan malang melintang cukup lama di dunia musik dan hiburan. "Sudah layak rasanya kita memberikan mereka 'Lifetime New Wave Marketing Award di dalam dunia musik," lanjutnya.
Pemimpin majalah Marketeers, Waizly Darwin pun menyetujui hal itu. Menurut Waizly, selama 30 tahun terakhir, Slank sebagai pemasar produk musik telah berhasil merejuvenasi dan merenitalisasi brandnya agar tetap eksis dan relevan di hadapan penonton. Waizly pun menilai Slank berhasil mempertahankan eksistensi grup mereka walau ada beberapa gejolak internal dan eksternal.
"Slank tetap terus melakukan langkah pemasaran yang apik agar brand'ya tetap bernilai tinggi dan sustainable seperti slogannya 'Slank Nggak ada Matinya," lanjut Waizly. Ia pun menyarankan agar jejak Slank ini bisa ditiru bagi marketer di perusahaan manapun.
Waizly mengatakan bertahannya Slank selama ini dalam mengelola produknya (Musik dan Non-Musik), para penggemar (Slankers), dan brand-nya membuat banyak brand lain yang ingin berkolaborasi dengan mereka. "Hampir semua Brand ingin mendapat Slank-Effect."
Baca Juga:
Waizly pun menambahkan bahwa ada pula beberapa perusahaan yany berhasil memanfaatkan band ini sebagai marketing platform atau brand endorser. "Bahkan ada pula beberapa brand yang bisa besar seperti sekarang antara lain karena 'terbantu' Slank," kata Waizly. Simak edisi khusus 30 tahun Slank.
MITRA TARIGAN
Berita terkait:
Ada Pay dan Indra di Konser 30 Tahun Slank
Konser 30 Tahun Slank Sarat 'Muatan Politik'
Konser 30 Tahun, Slank Nyanyikan 40 Lagu
Slank to Set on Stage with Politicians