TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah resmi ditahan di Rutan Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat petang, 20 Desember 2013. Penahanan Atut dilakukan setelah KPK menetapkan status tersangka kepadanya, Kamis kemarin.
Tak banyak kata yang keluar dari mulut tersangka kasus suap pilkada Lebak itu saat tiba di rutan pukul 17.10. Mengenakan baju merah marun berompi tahanan KPK warna oranye, serta jilbab hitam, Atut melangkah masuk ke dalam Rutan Pondok Bambu.
Atut tidak menjawab satu pun pertanyaan dari wartawan. Namun, saat ditanya keadaannya oleh Kepala Kepolisian Sektor Duren Sawit, Komisaris Imran Gultom, Atut mengaku baik-baik saja. "Saya baik-baik saja," kata Atut kepada Imran, Jumat. (Baca: Tiba di Rutan, Atut: Saya Baik-baik Saja)
Kini, belum diketahui sel mana yang menjadi tempat tidur Atut mulai malam ini. Wartawan pun tidak diperkenankan masuk ke dalam rutan. Menantu Atut, Adde Rosi, tampak keluar-masuk rutan, namun dia enggan menanggapi pertanyaan wartawan.
AFRILIA SURYANIS
Topik Terhangat
Atut Tersangka | Mita Diran | Petaka Bintaro | Sea Games | Pelonco ITN
Berita Terpopuler
Muhammadiyah dan NU Tolak MUI Fatwakan Sesat Syiah
Yusril Ihza Sentil Jokowi
Pengamat: Rano Karno Tak Bisa Diharapkan
Atut Tersangka, Ini Kata Airin
Sakit, Atut Tak Penuhi Panggilan KPK