TEMPO.CO, Jakarta - Membicarakan Hari Ibu adalah hal keseharian yang dilakukan Sisca Soewitomo. Koki dan pakar kuliner Indonesia yang sudah 34 tahun menekuni bidang masak-memasak di Indonesia ini selalu meyakini masakan dan ibu seperti pasangan suami-istri.
"Berbicara ibu, ya, pasti masakan. Sejak zaman dulu hingga sekarang, ibu indentik dengan masakan atau menyajikan makanan untuk keluarga, anak, dan suami," kata Sisca ketika ditemui pada awal Desember lalu di Central park, Jakarta Barat.
Kata wanita yang sudah menulis ratusan buku resep masakan ini, ibu dan dunia memasak tak bisa dipisahkan.
"Bagi ibu yang berkarier dan ibu yang tak berkarier, ya, tetap memiliki semangat untuk masak. Karena cinta bisa lahir dan tumbuh dari makanan atau menu yang disajikan dan dimasak oleh ibu," katanya berfilosofi.
Memaknai Hari Ibu, alumni Akademi Pariwisata Trisakti ini mengatakan, "Kalau saya sederhana, kasih ibu, ya, selezat masakan Indonesia, he-he-he," ujarnya sambil terbahak.
Dia menjelaskan lebih lanjut, bila ditarik secara detail, masakan Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke punya banyak rasa, bumbu, "Pokoknya kaya dan beragam. Mau yang pedas, asin, manis, serba sayur, kuah, daging, nasi, beragam kaya. Nah, kasih ibu pun demikian, selalu lezat dengan keragaman masakan yang ada di Indonesia."
Wanita kelahiran, Surabaya, 8 April 1949, ini mengatakan dengan sederhana, ia mengibaratkan kasih ibu adalah lezatnya masakan. Karena faktanya ada banyak anak-anak yang setelah besar dan berkesempatan tinggal atau menetap di luar negeri ada hal yang selalu dikangeni.
"Mau tahu apa? Ya, pasti mereka kangen masakan ibu. Mereka cinta dengan masakan buatan ibunya dan selalu terkenang seperti halnya mengenang kasih ibu yang sudah melahirkan, merawat, membesarkan, dan mendidik menjadi seorang yang sukses," ujarnya panjang lebar.
HADRIANI P
Topik Terhangat
Atut Ditahan | Timnas Vs Thailand | Mita Diran | Pelonco ITN | Petaka Bintaro |
Berita Terpopuler
Agnes Monica Tampil Seksi di Majalah Amerika
Sandal Jepit Havaianas Dijual Rp 10 juta?
Gaya Celana Melorot Bieber Diprotes Sang Nenek
Cara Hatta-Sjahrir Tanamkan Patriotisme di Banda