Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SBY Tunjuk Pengacara untuk Cegah Penggulingan  

image-gnews
Foto keluarga SBY. Twitter.com/SBYudhoyono
Foto keluarga SBY. Twitter.com/SBYudhoyono
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengacara keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Palmer Situmorang, mengatakan salah satu alasan SBY menunjuk pengacara keluarga adalah untuk menghindari upaya penggulingan kekuasaan. SBY, kata dia, berkepentingan memastikan pemerintahannya tetap berlangsung hingga akhir dengan penyerahan kekuasan ke presiden baru hasil Pemilihan Umum 2014.

"Di sisa masa pemerintahannya ini, Presiden ingin mengakhirinya dengan soft landing," kata Palmer saat dihubungi di Jakarta akhir pekan lalu.

Walau masa jabatan SBY tinggal 10 bulan, kata dia, potensi penggulingan atau makar mulai terasa dengan makin kuatnya tudingan dan fitnah yang dilayangkan kepada SBY dan keluarganya. Tuduhan itu, menurut dia, tak memiliki data dan bukti, tetapi diungkapkan secara luas kepada masyarakat. "SBY khawatir kalau tak ditangani, publik menganggap semua tuduhan tersebut benar," ujarnya.

Menurut Palmer, atas dasar alasan tersebut, SBY menyerahkan pekerjaan mengurus tuduhan, fitnah dan pencemaran nama baik itu kepada pengacaranya. SBY menunjuk tim pengacara untuk keluarga Cikeas yang terdiri atas Palmer, Hafzan Taher, dan Bahtiar Sitanggang.

Menurut Palmer, ada tiga cita-cita SBY di sisa masa kepemimpinannya. Pertama, kata dia, SBY ingin menuntaskan masalah bangsa. Salah satunya kondisi ekonomi yang berhadapan dengan gejolak dan krisis ekonomi dunia. Kedua, menurut Palmer, SBY ingin mengakhiri pemerintahannya secara normal dan demokratis. "Karena SBY juga terpilih sebagai presiden melalui proses pemilu yang demokratis."

Cita-cita ketiga SBY, menurut Palmer, ingin mengakhiri pemerintahan dengan memberikan warisan yang baik kepada penggantinya. "Kita selama ini belum punya sejarah presiden yang menjabat penuh dan turun dengan baik dan berkelanjutan."

Palmer mengatakan pencopotan jabatan presiden yang kerap terjadi lewat kudeta militer, penggulingan masyarakat dan mahasiswa, dan sidang istimewa Majelis Permusyawarahan Rakyat. "Secara khusus perihal kudeta militer adalah proses di Thailand," ujarnya.

Menurut dia, Indonesia selama ini belum lengkap menyandang predikat negara demokrasi karena selalu gagal menggelar suksesi kepemimpinan yang berkelanjutan dan terus-menerus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Indonesia, Presiden Soekarno dan Soeharto mengakhiri jabatannya di tengah jalan dan setelah diguncang unjuk rasa besar-besaran. Soekarno turun setelah peristiwa 30 September 1965, lalu digantikan Soeharto.

Presiden BJ Habibie juga hanya mengemban jabatan presiden selama 18 bulan. Habibie menolak maju dalam pemilihan presiden 1999 karena mosi tak percaya DPR dan MPR yang menolak laporan pertanggungjawabannya dalam Sidang MPR.

Presiden Abdurrahman Wahid juga mengalami penggulingan pada 23 Juli 2001 atau 2 tahun 9 bulan masa kepemimpinannya. Gus Dur mundur setelah digulingkan secara paksa melalui Sidang Istimewa MPR.

Presiden Megawati Sukarnoputri memang mengakhiri masa kepemimpinannya melalui proses Pemilu 2004. Putri Soekarno ini menggantikan dan mengisi sisa jabatan yang ditinggal Gus Dur.

FRANSISCO ROSARIANS

Terpopuler

Dalih Bupati Ngada Tutup Bandara: Saya Dipermainkan
Atut Wajib Nyapu dan Ngepel di Pondok Bambu

PGI Nilai Yudhoyono Melanggar Konstitusi

Soal Wagub DKI, Tri Risma: Mendampingi Siapa?

Tanpa Jokowi, Ical Kalahkan Prabowo

Diduga Langgar Tarif, Ini Kata Garuda Indonesia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Harta Kekayaan Megawati, SBY, dan Jokowi Saat Akhir Menjabat Presiden RI, Siapa Paling Tajir?

20 hari lalu

Susilo Bambang Yudhoyono, Megawati dan Jokowi. Instagram, dan ANTARA
Harta Kekayaan Megawati, SBY, dan Jokowi Saat Akhir Menjabat Presiden RI, Siapa Paling Tajir?

Harta kekayaan Jokowi Rp 95,8 miliar selama menjabat. Bandingkan dengan harta kekayaan presiden sebelumnya, Megawati dan SBY. Ini paling tajir.


Pendukung Bersorak Setiap Prabowo Sebut Nama Titiek Soeharto, Ini Profil Anak Keempat Presiden RI ke-2

18 Februari 2024

Titiek Soeharto. TEMPO/Nickmatulhuda
Pendukung Bersorak Setiap Prabowo Sebut Nama Titiek Soeharto, Ini Profil Anak Keempat Presiden RI ke-2

Setiap kali Prabowo menyebut nama Titiek Soeharto, pendukungnya bersorak. Berikut profil pemilik nama Siti Hediato Hariyadi.


Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

13 Februari 2024

Presiden Joko Widodo berbincang dengan warga penerima manfaat pada acara Penyaluran Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah di Gudang Bulog, Telukan, Sukoharjo, Jawa Tengah, Kamis 1 Februari 2024. Dalam kesempatan tersebut Presiden memastikan Pemerintah akan menyalurkan bantuan 10 kilogram beras yang akan dibagikan hingga bulan Juni kepada 22 juta masyarakat Penerima Bantuan Pangan (PBP) di seluruh Indonesia. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Masa-masa Akhir Jabatan Presiden RI dari Sukarno hingga Jokowi, Beberapa Berakhir Tragis

Tujuh Presiden RI miliki cerita pada akhir masa jabatannya. Sukarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, SBY, dan Jokowi punya takdirnya.


Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

11 Januari 2024

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dalam perayaan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. PDI Perjuangan menggelar perayaan HUT ke-51 dengan mengusung tema 'Satyam Eva Jayate' alias kebenaran pasti menang yang dilaksanakan secara sederhana. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sejak Kapan Megawati Menjadi Ketua Umum PDIP?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bisa disebut sebagai ketua umum partai terlama di negeri ini. Sejak kapan?


Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

1 Januari 2024

Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. dok. TEMPO
Mengenang Gus Dur: Berikut Profil, Pemikiran, hingga Prosesi Pemakamannya

Genap 14 tahun kepergian Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Berikut kilas balik profil dan perjalanannya sebagai ulama dan presiden ke-4 RI.


Catatan 10 Tahun Terakhir Pertemuan Jokowi - SBY, Terakhir di Istana Bogor

5 Oktober 2023

07-nas-SBY-Jokowi
Catatan 10 Tahun Terakhir Pertemuan Jokowi - SBY, Terakhir di Istana Bogor

Pada 2 Oktober 2023, Presiden Jokowi bertemu Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Ini catatan pertemuan mereka.


Megawati Haqul Yakin Ganjar Jadi Presiden RI ke-8, Jokowi: Habis Dilantik Besoknya Langsung...

2 Oktober 2023

Bakal Calon Presiden PDIP Ganjar Pranowo, Presiden Joko Widodo atau Jokowi, dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputeri saat mengjadiri Rapat Kerja Nasional atau Rakernas IV PDIP di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat, 29 September 2023. TEMPO/Han Revanda Putra
Megawati Haqul Yakin Ganjar Jadi Presiden RI ke-8, Jokowi: Habis Dilantik Besoknya Langsung...

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi meyakini Ganjar Pranowo menang Pemilu 2024 dan menjadi Presiden RI ke-8.


Mr Assaat Gelar Datuk Mudo 9 Bulan Pernah Jadi Presiden RI, Tandatangannya Buat UGM Berdiri

19 September 2023

Mr. Assaat gelar Datuk Mudo adalah seorang politisi dan pejuang kemerdekaan Indonesia. wikipedia.org
Mr Assaat Gelar Datuk Mudo 9 Bulan Pernah Jadi Presiden RI, Tandatangannya Buat UGM Berdiri

Mr Assaat pernah menjadi acting Presiden RI selama 9 bulan pada 1949-1950. Tanpa kepemimpinannya, Indonesia mungkin saja direbut kembali Belanda.


74 Tahun SBY: Presiden Pertama Pemilu Langsung, Pernah Jadi Tokoh Berbahasa Lisan Terbaik

9 September 2023

Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY menunjukkan surat suara saat menggunakan hak suaranya dalam Pemilu serentak 2019, di salah satu TPS, di Singapura, Kamis, 14 April 2019. SBY berada di Singapura untuk mendampingi istrinya yang sedang dirawat. ANTARA/Anung
74 Tahun SBY: Presiden Pertama Pemilu Langsung, Pernah Jadi Tokoh Berbahasa Lisan Terbaik

Hari ini, 9 September 1949 Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY lahir di Pacitan, Jawa Timur. SBY merupakan Presiden Indonesia ke-6 selama 2 periode.


Demokrat Kasihani Anas Urbaningrum, Sebut Jadi Korban Adu Domba Kubu Moeldoko dan PKN

13 April 2023

Anas Urbaningrum disambut kerabat dan simpatisan saat berpidato di luar Lapas Sukamiskin, Bandung, Selasa, 11 April 2023. Mantan Ketua Umum Partai Demokrat hari ini bebas bersyarat setelah menjalani hukuman selama 9 tahun 3 bulan terkait proyek Hambalang. TEMPO/Prima mulia
Demokrat Kasihani Anas Urbaningrum, Sebut Jadi Korban Adu Domba Kubu Moeldoko dan PKN

Politikus Demokrat Herman Khaeron menilai pidato Anas Urbaningrum lebih cenderung mengarahkan pada politik persahabatan, alih-alih politik permusuhan.