Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ekonom UGM Prediksi Kondisi 2014 Memburuk  

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ilustrasi Rupiah. ANTARA/Yudhi Mahatma
Ilustrasi Rupiah. ANTARA/Yudhi Mahatma
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sejumlah ekonom dari Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) kompak memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia mengalami penurunan selama 2014.

Guru Besar Ekonomi UGM, Sri Adiningsih, mengatakan penurunan kinerja perekonomian di tanah air yang terus terjadi sampai akhir tahun ini dan kebiasaan pelaku pasar menahan investasi saat menjelang pemilu akan memicu pelambatan pertumbuhan. "Selama 2014, perekonomian Indonesia masih akan memburuk, potensi ketidakstabilan perekonomian besar di tengah tahun politik," ujar dia di sela pemaparan Economic Outlook 2014 FEB UGM pada Selasa sore, 24 Desember 2013.

Menurut Adiningsih, defisit di sektor fiskal, neraca perdagangan dan transaksi berjalan Indonesia, yang bermula pada pertengahan 2013 dan berlanjut sampai sekarang, berpeluang besar terus terjadi di tahun 2014. Meskipun perekonomian Amerika dan Eropa tampak mulai membaik, namun kata dia perekonomian dalam negeri tidak akan menerima dampak positifnya. "Harus diingat, ada tapering off di Amerika dan Pemilu 2014," ujar Adiningsih.

Dalam situasi seperti ini, Adiningsih menyarankan pemerintah fokus menjaga situasi menjelang pemilu agar tetap normal dan konstelasi politik berlangsung damai. Menurut dia, konsentrasi pemerintahan SBY harus ada untuk mencegah pelambatan pertumbuhan ekonomi dan produktivitas industri dalam negeri memburuk secara drastis. "Harapannya, kalau pemilu memunculkan figur yang bisa dipercaya oleh pelaku ekonomi, optimisme pasar naik dan pertumbuhan membaik lagi," kata Adinngsih.

Ekonom FEB UGM lainnya, I Wayan Nuka Lantara memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan sulit beranjak dari harga angka 4000-an. Dia menganggap selama 2014 sulit berharap harga saham bisa kembali seperti awal tahun ini, yakni sampai menembus angka 5.200. "Masalahnya, bursa saham Indonesia terlalu didominasi investor asing yang jumlahnya 54 persen. Mereka suka melepas sahamnya ketika harga turun, tapi untungnya pada September lalu, investor domestik berani membeli saham yang dilepas mereka," kata dia.

Pada 2014, dia menambahkan sektor industri seperti properti dan otomotif bakal terus tertekan. Sebabnya, dia menjelaskan kurs rupiah yang terus melemah membuat sejumlah sektor industri dengan bahan impor kesulitan berkembang. "Apalagi, tingkat bunga terus naik, misalnya ada bank swasta yang berencana jual deposito berbunga 10 persen, tapi menaikkan bunga kredit sampai 23 persen," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Wakil Dekan FEB UGM, Muhammad Edhie Purnawan, juga meramalkan pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 2014 maksimal hanya di kisaran 5,9 persen. Menurut dia, Indonesia harus segera melepaskan ketergantungan dari dana stimulus asing dengan menghidupkan sektor riil agar tidak mudah didera efek krisis global seperti sekarang. "Selama ini, Indonesia belum mampu menciptakan transmisi modal dari sektor moneter, lalu ke perbankan, dan kemudian menuju sektor riil," kata dia.

ADDI MAWAHIBUN IDHOM

Topik terhangat:
Atut Ditahan | Natal dan Tahun Baru | SEA Games | Jokowi Nyapres

Berita terpopuler:
Tukar Uang Lama Anda Sebelum 30 Desember
Cerita Airin Soal Tangisan Atut 
Ki Kusumo: Peluang Jokowi Nyapres Akan Mirip Obama 
Doa SBY untuk Yusril di 2014 
Angelina Sondakh Rayakan Natal 
Terungkap, Jokowi Duet dengan Rhoma Irama

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

17 jam lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersama jajaran Deputi Bank Indonesia saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00 persen tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.


Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

19 jam lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00% tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.


Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

1 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, saat ditemui usai mengumpulkan 45 tim hukum Prabowo-Gibran di kediamannya, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.


Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

2 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.


Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

3 hari lalu

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati memberikan pemaparan pada sebuah panel bertajuk
Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.


Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

4 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.


Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

6 hari lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Ekonom Ingatkan Pemerintah Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel

Ekonom sekaligus Pendiri Indef Didik J. Rachbini mengingatkan pemerintah Indonesia, termasuk Presiden terpilih dalam Pilpres 2024, untuk mengantisipasi dampak konflik Iran dengan Israel.


ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

13 hari lalu

Logo ADB atau Asian Development Bank. (adb.org)
ADB Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Asia Pasifik Mencapai 4,9 Persen Tahun Ini, Apa Saja Pemicunya?

ADB memperkirakan pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia dan Pasifik bakal mencapai angka rata-rata 4,9 persen pada tahun ini.


Kemenparekraf Prediksi Libur Lebaran Dorong Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen

23 hari lalu

Puncak Arus Mudik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta 6 April, 188.795 Penumpang Diprediksi Melintas
Kemenparekraf Prediksi Libur Lebaran Dorong Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen

Kemenparekraf memprediksi perputaran ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif selama Lebaran 2024 mencapai Rp 276,11 triliun.


Syarat Rasio Pajak Naik, Jaga Stabilitas Ekonomi

32 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu perdana dengan wakil presidennya Gibran Rakabuming Raka hari ini, Jumat 22 Maret 2024. Dok Tim Prabowo
Syarat Rasio Pajak Naik, Jaga Stabilitas Ekonomi

Rasio pajak bisa naik jika stabilitas ekonomi terjaga. Sebab penyumbang penerimaan terbesar masih pajak badan dari dunia usaha.