TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Cilegon Iman Aryadi optimistis memenangi pertarungan dalam Musyawarah Daerah Luar Biasa Dewan Pimpinan Daerah Golkar Banten. "Seluruh Ketua DPD II, kecuali Kota Serang dan Pandeglang, secara lisan menyatakan dukungannya kepada saya," kata Iman saat dihubungi pada Kamis, 26 Desember 2013.
Kedua DPD yang tak mendukung tersebut, kata dia, adalah wilayah kekuasaan keluarga Gubernur Banten Atut Chosiyah. Adapun lawan Iman dalam Musdalub hari ini, Jumat, 27 Desember 2013 adalah Ratu Tatu Chasanah, adik kandung Atut, yang juga Wakil Bupati Serang.
Iman juga mengklaim telah membangun komunikasi dengan Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzil, yang masuk bursa ketua DPD Golkar Banten yang baru. Ace sebelumnya menyatakan menolak maju karena ingin konsentrasi di DPR. "Suara pendukung Ace Hasan akan diberikan kepada saya," kata Iman.
Meski begitu, Iman pasrah menunggu hasil pemilihan. Meski kesepakatan terjadi secara lisan, lantaran pemilihan bersifat voting tertutup, dia menyadari segala kemungkinan bisa terjadi. "Dalam voting tertutup, tak ada yang tahu seseorang memilih siapa."
Musyawarah Daerah Luar Biasa Dewan Pimpinan Daerah digelar untuk mencari pengganti Ketua DPD Golkar Banten sebelumnya, Hikmat Tomet, yang meninggal karena sakit. Kini, Ratu Tatu juga menjabat sebagai Plt Ketua DPD I Golkar Banten.
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Terpopuler
Natal, Megawati dan Jokowi Kunjungi Ahok
Ditegur Megawati, Jokowi Tutup Jendela Mobil
Ini Sosok yang Akan Rebut Golkar dari Dinasti Atut
Atut Tak Percayai Rano Karno