TEMPO.CO, Jakarta - Seorang wanita yang bekerja di tempat hiburan karaoke tewas mengenaskan di kamar mandi kosnya, Jalan Kayumas Tengah RT 10 RW 04 Nomor 134, Pulogadung, Jakarta Timur. Dwi Apriani, 22 tahun, gantung diri memakai seutas selendang berwarna biru.
Icha Puspita Sari, 20 tahun, teman Dwi sekaligus saksi, menuturkan wanita tersebut ditemukan meninggal sekitar pukul 13.00, Senin siang, 30 Desember 2013. Ketika itu, ia bersama dua temannya hendak membangunkan korban untuk mengajak makan siang. Karena tak dijawab, ia pun curiga dan terus menggedor kaca jendela kamarnya.
Lama tak dibuka, ia bersama Fatur (pacar Icha) dan Sufadli (tukang ojek) mencongkel jendela kamar mandi korban dengan memakai sendok. Sempat menengok sejenak, Icha dan rekannya kabur ke bawah dan berteriak.
"Korban sudah meninggal gantung diri dengan selendang biru. Korban pakai baju ungu dan celana kotak hitam putih," ujar Icha di lokasi kejadian, Senin, 30 Desember 2013.
Ia menuturkan, Dwi sudah berada di dalam kamar sejak kemarin. "Dari kemarin dia di kamar saja. Belum keluar. Bahkan sempat terdengar pecahan barang di dalam kamarnya," katanya.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polres Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Didik Sugiarto mengatakan pihaknya masih mendalami motif bunuh diri Dwi.
"Kami sedang dalami temuan yang ada di tempat kejadian perkara agar bisa diketahui latar belakang terjadinya peristiwa gantung diri tersebut," katanya di lokasi kejadian.
Saat ini, kata dia, pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara. Hasilnya, tak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.
ERWAN HERMAWAN
Berita Terpopuler
Warga Pucak Diizinkan Melintas Jalur yang Ditutup
Tentara Awasi Palu-Arit di Wajah Mahasiswa
Jumlah Peserta BPJS Kesehatan 116 Juta
Produksi Minyak 2013 Tak Capai Target