Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fosil Kecoa Ini Berumur 49 Juta Tahun

image-gnews
examiner.com
examiner.com
Iklan

TEMPO.CO, Colorado - Para ilmuwan sebelumnya memperkirakan evolusi kecoa dari marga Ectobius pertama kali berawal di Eropa dan Afrika. Dari penelitian usia fosil, kecoa ini diketehui sudah berkeliaran di dua wilayah itu sejak 44 juta tahun lalu. Namun penemuan fosil kecoa Ectobius di wilayah Colorado, Amerika Serikat, berusia 49 juta tahun mementahkan prediksi asal serangga itu.

Kecoa Ectobius adalah serangga yang jamak ditemui di berbagai tempat di Eropa dan Afrika. Tubuh mereka berwarna cokelat dengan panjang sekitar 6-12 milimeter. Ukuran mereka jauh lebih kecil ketimbang kecoa Amerika (Periplaneta americana) yang bisa tumbuh hingga 4 sentimeter dan menjadi hama di wilayah perkotaan.

Ada empat fosil kecoa purba Ectobius ditemukan di Colorado, yang dipelajari peneliti dari Slovak Academy of Sciences. Fosil mereka ditemukan dalam sedimen bebatuan yang berasal dari era Eocene--masa ketika kondisi geologi bumi masih hangat dan lembap.

Kecoa ini diketahui punah tanpa sebab yang jelas. Namun, setidaknya empat kecoa purba tersebut berhasil menemukan jalan mereka menjelajah wilayah Amerika Serikat dan Kanada. (Baca: Kerangka Dinosaurus Langka Terjual Rp 7,8 Miliar)

"Empat kecoa ini awalnya diduga merupakan spesies Ectobius perdana yang pernah hidup di wilayah Amerika Utara," kata Conrad Labandeira dari Smithsonian Institution's National Museum of Natural History, seperti ditulis Livescience, 6 Januari 2014. "Namun, penemuan di Colorado membuktikan kerabat mereka sudah ada di sana sejak 50 juta tahun lalu."

Tiga dari empat kecoa purba itu sulit dipelajari karena kondisi fosil mereka sangat buruk. Fosil terbaik diberi nama Ectobius kohlsi, berdasarkan nama kolektor fosil David Kohls yang berperan besar di penelitian ini. Dia juga yang memberikan 150 ribu fosil serangga kepada Departemen Paleobiologi di Museum Institut Smithsonian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para peneliti menganalisis 21 spesimen fosil kecoa Ectobius kohlsi. Mereka memasukkan kecoa itu dalam marga Ectobius berdasarkan ciri warna dan pola pembuluh darah di sayap.

Dalam laporan yang dimuat di jurnal Annals of the Entomological Society of America, kecoa Ectobius kohlsi adalah spesies terkecil dari empat spesies purba yang ditemukan. Panjang tubuhnya sekitar 1 sentimeter dan lebarnya 3 milimeter.

LIVESCIENCE | GABRIEL TITIYOGA

Baca juga:
Dokter Surabaya Ciptakan Mobil Bertenaga Angin

Google Earth Bidik Perangkap Ikan di Teluk Persia  

Pasar Android Tinggi, XL Buat Kartu Perdana Khusus

Samsung Bikin Sistem Pengamanan Android Bisnis

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Fosil Gading dan Pantat Gajah Purba Ditemukan di Madiun

6 Februari 2020

Dua petugas Musium Ronggowarsito Semarang mengkonservasi fosil gading gajah sepanjang 3,7 meter, (16/06). Fosil ini ditemukan di situs Patiayam, Kudus, Jawa Tengah. Foto: TEMPO/Budi Purwanto
Fosil Gading dan Pantat Gajah Purba Ditemukan di Madiun

Diperkirakan fosil milik hewan yang hidup di zaman pleistosen, ratusan ribu tahun yang lalu. Ada juga banteng, kudanil, dan kura-kura.


Peneliti Sebut Tyrannosaurus Bersisik, Bukan Berbulu

7 Juni 2017

Dinosaurus T-Rex. telegraph.co.uk
Peneliti Sebut Tyrannosaurus Bersisik, Bukan Berbulu

Tyrannosaurus rex punya sisik, bukan bulu, menurut studi yang
disiarkan jurnal Royal Society.


Peneliti: Gigitan Tyrannosaurus Rex Mampu Hancurkan 3 Mobil

18 Mei 2017

Tengkorak asli dari kerangka Tyrannosaurus rex dipamerkan di Museum Sejarah Alam di Berlin, Jerman, 17 Desember 2015. Fosil ini ditemukan di Montana, AS pada tahun 2012. REUTERS/Pawel Kopczynski
Peneliti: Gigitan Tyrannosaurus Rex Mampu Hancurkan 3 Mobil

Peneliti mengungkapkan bahwa Tyrannosaurus rex memiliki gigitan yang bisa menghancurkan tiga mobil.


Dinosaurus Temuan Baru Dinamai Seperti Monster di Ghostbuster

10 Mei 2017

Seorang pria melihat animatronik dinosaurus T-Rex menjelang pameran interaktif, Jurassic Kingdom, di Osterley Park di London barat, Inggris, 31 Maret 2017. REUTERS
Dinosaurus Temuan Baru Dinamai Seperti Monster di Ghostbuster

Para ilmuwan menamai dinosaurus berduri dengan badan mirip tank yang memiliki ekor palu godam seperti nama binatang buas di film "Ghostbuster".


Bukti Ini Pasokan Dinosaurus T-rex Punya Hidung yang Peka

1 April 2017

Dinosaurus T-Rex. telegraph.co.uk
Bukti Ini Pasokan Dinosaurus T-rex Punya Hidung yang Peka

Studi terbaru menemukan Tyrannosaurus-Rex atau T-rex memiliki
sisi yang sensitif pada hidungnya, sepeka jari manusia.


Temuan Baru: Tikus Hidup Bersama Manusia Sejak 15 Ribu Tahun Lalu  

28 Maret 2017

Riset tentang tikus yang hidup berdampingan dengan manusia. 1funny.com
Temuan Baru: Tikus Hidup Bersama Manusia Sejak 15 Ribu Tahun Lalu  

Tikus memulai hubungan dengan manusia secepat spesies manusia menetap dan membangun rumah 15 ribu tahun lalu.


20 Jejak Kaki Dinosaurus Berbeda Ditemukan di Pantai Australia

28 Maret 2017

Jejak kaki fosil di Australia. bbc.com
20 Jejak Kaki Dinosaurus Berbeda Ditemukan di Pantai Australia

Fosil jejak kaki lebih dari 20 jenis dinosaurus terekam di tepi pantai sepanjang 25 km. Peneliti menyebutnya Jurassic Park Australia.


Kisah Pencurian 80 Fosil Telur Dinosaurus  

21 Maret 2017

benda yang diyakini sebagai telur dinosaurus
Kisah Pencurian 80 Fosil Telur Dinosaurus  

Kepolisian Cina telah menangkap pria yang dituduh mencuri puluhan fosil telur dinosaurus.


Telur Buaya Tertua Ditemukan di Sarang Dinosaurus  

10 Maret 2017

Telur buaya tertua ditemukan di Portugal. Foto: OCTVIO MATEUS
Telur Buaya Tertua Ditemukan di Sarang Dinosaurus  

Dari telur-telur buaya yang berusia sekitar 152 juta tahun silam itu diperkirakan buaya prasejarah memiliki panjang dua meter.


Ilmuwan Temukan Bukti Kelahiran Kerabat Dinosaurus  

17 Februari 2017

Dinocephalosaurus, kerabat dekat Dinosaurus, kredit: Hefei University of Technology Cina
Ilmuwan Temukan Bukti Kelahiran Kerabat Dinosaurus  

Fosil reptil laut yang pernah hidup 245 juta tahun lampau ditemukan di Propinsi Yunnan, Cina.