Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kegiatan Rutin Harian Pengaruhi Kualitas Tidur

image-gnews
wakeupeasily.com
wakeupeasily.com
Iklan

TEMPO.CO, New York - Menjaga kegiatan harian memberikan dampak positif pada kualitas tidur di malam hari. Orang-orang dewasa yang pergi bekerja dan makan malam pada waktu yang hampir sama setiap hari cenderung mempunyai kualitas hidup yang lebih baik dan terbangun lebih sedikit di malam hari. Mereka juga lebih cepat untuk tertidur saat waktunya tiba.

Hal ini diungkapkan dalam penelitian terbitan Journal of Gerontology: Series B yang dilakukan Natalie Dautovich, psikolog University of Alabama di Tuscaloosa. Menurut Natalie, orang dewasa muda yang teratur menerapkan waktu bekerja dan makan malam pada waktunya cenderung memiliki kualitas hidup lebih baik dan jarang terbangun pada malam hari.

"Mereka lebih cepat tidur. Namun mereka yang berusia lebih tua melakukan kegiatan harian rutin, misalnya makan malam pada pukul 18.00 atau pukul 20.00, ada pengaruh pada kualitas tidurnya," kata Natalie kepada Reuters edisi 2 Januari 2014.

Ia menemukan fakta soal mayoritas hasil tidur. "Kami menemukan bahwa melakukan aktivitas waktu reguler lebih mudah diprediksikan hasilnya ketimbang waktu sesungguhnya saat aktivitas itu dilakukan," ujar Natalie. (Baca: 3 Mitos Tidur yang Terpatahkan)

Contoh, orang muda melaporkan kualitas tidur lebih baik dan lebih sedikit terbangun pada malam hari adalah saat mereka konsisten dengan saat pertama kali keluar. Di sisi lain, orang dewasa yang berusia lebih tua dan tidak konsisten menjalani jadwal harian kadang-kadang justru menjadikan kualitas tidur lebih baik.

Orang berusia lebih tua yang makan malam dengan waktu bervariasi cenderung tidur lebih panjang pada malam hari. Sementara mereka yang memulai aktivitas harian di rumah atau mulai bekerja pada waktu yang berbeda-beda juga ternyata lebih cepat untuk tidur.

Riset ini melibatkan 50 orang dewasa berusia antara 18 tahun hingga 30 tahun dan grup lain yang berusia 60 tahun hingga 95 tahun. "Kita tahu bahwa tidur yang baik di malam hari tergantung pada upaya kita untuk tidur, yakni berdasarkan seberapa aktif dan terjaga kita di siang hari," kata Dautovich.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk alasan tersebut, ke luar rumah pada siang hari masih merupakan salah satu cara terbaik untuk memaksimalkan kesempatan tidur malam yang baik.

"Aktivitas yang lebih besar dan level keterjagaan selama siang hari meningkatkan kebutuhan kita akan tidur pada malam hari," ujar Dautovich.

REUTERS I ARBAIYAH SATRIANI

Berita Terpopuler
Kenapa Makin Tua Jadi Makin Gemuk?
Kurangi Memakai Gadget Saat Makan Bersama
Hipnotis Bukan Sekadar untuk Hiburan
Berhenti Merokok Kurangi Risiko Katarak  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

2 jam lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

8 jam lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

4 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

7 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

8 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

15 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

16 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

17 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

17 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).