TEMPO.CO, Pekanbaru - Keberadaan gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) kian kritis. Dalam kurun waktu kurang dari satu dekade, lima kantong gajah di wilayah Riau punah. Survei yang dilakukan WWF pada 2013 menunjukkan populasi gajah di Riau diperkirakan tersisa 330 ekor, semuanya tersebar di sembilan kantong habitat gajah di berbagai wilayah di Riau.
"Keberadaan gajah Sumatera di Riau kini dalam status kritis," kata juru bicara lembaga World Wildlife Fund (WWF) Program Riau, Syamsidar, kepada Tempo, Jumat, 10 Januari 2013.
Syamsidar mengatakan jumlah gajah saat ini jauh berkurang dibanding pada 2003 lalu yang mencapai 450 ekor. Jadi, sejak sepuluh tahun terakhir, jumlah gajah yang mati mencapai 120 ekor. Pada 2003, terdapat 15 kantong habitat gajah di Riau. Namun, pada 2009 gajah dipastikan punah di lima kantong."Tidak ada kelompok gajah tersisa," ujar dia.
Kelima kantong gajah itu terdapat di Hutan Siabu, Kampar Kiri, sebanyak dua kantong gajah; lalu di Hutan Kuntu, Kampar Kiri, ada dua kantong gajah; dan satu kantong di daerah Hutan Rambah Hilir, Rokan Hulu.
Sementara sembilan kantong gajah sisanya yakni di hutan lindung Mahato Rokan Hulu ada sekitar 15 gajah, dan Koto Tengah ada 15 gajah. Sedangkan di Balairaja, Bengkalis, terdapat 35 ekor gajah. Lalu di Petapahan, Kampar, ada 20 ekor gajah, di Giam Siak Kecil, Bengkalis, ada 20 ekor gajah, di Serangge, Taluk Kuantan ada 50 gajah, dan di Kemayangan ada 5 ekor. Sementara di kawasan Tesso Nilo utara dan tenggara terdapat 200 ekor gajah.
Syamsidar menjelaskan, lima habitat gajah yang lenyap di Riau disebabkan oleh berkurangnya luas hutan alam di Riau, sehingga habitat gajah semakin sempit dan terfragmentasi. Perluasan area hutan tanam industri dan perkebunan kelapa sawit, pembalakan liar, kebakaran hutan, serta pembangunan permukiman menjadi penyebab berkurangnya luas hutan alam.
Parahnya, berdasarkan penelitian, kematian gajah di Riau dilakukan secara sengaja oleh pihak tidak bertanggung jawab. Gajah disebut sebagai hama bagi perkebunan sawit. Dari hasil otopsi yang dilakukan pada bangkai gajah, kebanyakan gajah mati akibat diracun.
RIYAN NOFITRA